World Cleanup Day 2022, Catat Rekor Baru Gerakan Pilah Sampah di DKI Jakarta, Begini Aksinya

18 September 2022, 07:30 WIB
World Cleanup Day 2022 serentak di 5 wilayah DKI Jakarta catatkan rekor peserta terbanyak memilah sampah dari rumah /Fenty/Posjakut

POSJAKUT --  Peringati World Cleanup Day 2022, kegiatan aksi bersih sampah di wilayah DKI Jakarta mencatat Original Rekor Indonesia (ORI) dengan Gerakan Pilah Sampah Dari Rumah dengan Peserta Terbanyak.

Rekor baru bagian dari gerakan pengelolaan sampah dari rumah itu tercatat di kegiatan World Celanup Day 2022 sebagai aksi kolaborasi sejumlah stakeholder daan Pemkot Jakarta Barat.

Kegiatan World Cleanup Day kali ini diikuti 190.000 orang dari 5 wilayah DKI Jakarta dan tercatat sebagai peserta terbanyak.

Kabag PLH Jakarta Barat, Ziki Zulkarnain mengapresiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Lions Club.

Baca Juga: Ratusan Warga Cilangkap Jaktim Mungut Sampah di Jalan, Ternyata Begini Ide Awalnya!

Ia menyebut kegiatan ini sesuai dengan Pergub No. 77 Tahun 2020 tentang Pengelolaan Sampah Lingkup Rukun Warga.

"Semoga kegiatan memilah sampah serta menjaga lingkungan bisa jadi gaya hidup baru bagi masyarakat," kata dia.

World Cleanup Day yang digelar setiap 19 September adalah suatu gerakan massa global mengajak setiap orang untuk melakukan kegiatan bersih-bersih yang diadakan serentak di seluruh dunia.

Tujuannya menyatukan komunitas global dan meningkatkan kesadaran akan kebersihan serta melakukan perubahan dalam mewujudkan aksi untuk bumi yang bersih dan sehat.

Baca Juga: Sambut 'World Cleanup Day', Begini Cara Unik Ratusan Warga Cilangkap Memungut Sampah di Jalan!

“Kegiatan bertema “Pilah Sampah dari Rumah ini merupakan edukasi kepada masyarakat umtuk menanggulangi masalah sampah dengan memilah sampah dimulai dari rumah,” ujar Ketua Daerah Lions Club District 307 A1 Honggo Affandi di Joglo, Jakarta Barat, Sabtu 17 September 2022.

World Cleanup Day 2022 merupakan aksi kolaborasi Lions Club, Pemkot Jakarta Barat, PT. Chandra Asri Petrochemical, PT. Tirta Fresindo Jaya (Le Minerale).

Terlibat pula Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia, Platicpay, Yayasan Sekolah Sampah Nusantara, Mountrash Avatar Indonesia, dan PPI (Perempuan Pemimpin Indonesia) DKI Jakarta.

Terpisah, Direktur PT Chandra Asri Petrochemical Tbk Edi Rivai menyampaikan kegiatan ini menjadi edukasi bagi masyarakat untuk mulai membiasakan diri memilah sampah dari rumah masing-masing.

Baca Juga: Petugas PPSU Pademangan Timur Sadarkan Warga Agar Tak Buang Sampah, Begini Caranya!

Chandra Asri juga mendukung program pemerintah  mencapai target pengelolaan sampah sebanyak 70% dan pengurangan sampah sebanyak 30% pada tahun 2025.

Hanya dengan kolaborasi, lanjut Edi, target itu bisa dicapai.

Edi Rivai menambahkan pengelolaan sampah yang baik dan terpilah mudah untuk di daur ulang.

“Hasilnya akan bernilai kembali dan berkelanjutan atau sustainable, serta membentuk sirkularitas dalam pemanfaatan sampah plastik atau yang sering kita dengan dengan Sirkular Ekonomi,” katanya.

Baca Juga: Ide Kreatif, Lukisan Mural Ajak Warga Jaga Keebersihan dan Buang Sampah Oada Tempatnya

Hal senada disampaikan oleh Sustainability Director PT Tirta Fresindo Jaya  Ronald Atmadja yang menyebut kegiatan ini merupakan salah satu bentuk komitmen menjaga dan merawat lingkungan.

"Sejalan juga dengan visi kami untuk mengedukasi pentingnya memilah sampah dari rumah yang merupakan salah satu kunci sukses agar kegiatan daur ulang dengan konsep sirkular ekonomi bisa berjalan dengan baik dan efisien.” 

Dari kegiaatan World Cleanup Day 2022 ini diharapkan masyarakat  makin sadar akan pentingnya memilah sampah dari rumah dan tidak membuang sampah sembarangan.

Baca Juga: Menteri Kerja Sama Pembangunan Denmark Terkesan Kemampuan Jakarta Mengolah Sampah

Dengan memilah sampah dengan tepat antara sampah organic, sampah plastik dan sampah kemasan lain, akan memudahkan pihak pengepul, pengelola bank sampah maupun pendaur ulang dalam mengelola/memanfaatkannya.

Dari setiap kegiatan World Cleanup Day empat kali berturut-turut selalu mengumpulkan   hasil pilah sampah yang  terus meningkat.

Misalnya pada tahun 2019 terkumpul sebanyak 2.4 ton, tahun 2020 sebanyak 25.5 ton, 2021 sebanyak 73 ton.

“Pada tahun 2022 hasil pilah sampah sebanyak lebih dari 100 ton”, ujar Honggo Affandi selaku koordinator aksi cleanup wilayah Jakarta Barat.

Selain acara bersih-bersih dan penimbangan Hasil Pilah Sampah ada pula pemberian apreasi kepada bank sampah percontohan.***

Editor: Fenty Ruchyat

Tags

Terkini

Terpopuler