Dipimpin Langsung Ketum Muchdi PR, Partai Berkarya Daftar ke KPU Sebagai Calon Peserta Pemilu 2024

12 Agustus 2022, 13:30 WIB
Partai Berkarya berdiri 15 Juli 2016, dan mendapatkan legitimasi hukum dan sah sebagai partai politik di Indonesia pada tanggal 17 Oktober 2016 setelah Menteri Hukum dan HAM RI Yasona mengeluarkan surat keputusan. Partai Beringin Karya awalnya dipimpin oleh Hutomo Mandala atau Tommy Soeharto dan pos /foto ant

POSJAKUT -- DPP Partai Beringin Karya (Berkarya) pimpinan Ketua Umum Muchdi Purwoprandjono mendaftarkan diri sebagai calon peserta Pemilu 2024 ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Muchdi PR yang mantan Danjen Kopassus itu menyebut Partai Berkarya telah semaksimal mungkin melengkapi semua dokumen persyaratan peserta Pemilu yang diwajibkan oleh KPU.

Muchdi mengatakan, dengan mendaftar sebagai peserta Pemili 2024 diharapkan Partai Berkarya dapat melampaui ambang batas parlemen atau presidential threshold (PT), yakni sebesar lima persen atau setidaknya menduduki 30 kursi di DPR RI.

Baca Juga: KPU Sebut, Sudah 50 Parpol Diterima Melalui Akses Sistem Informasi Partai Politik (Sipol)

"Pagi ini Jumat tanggal 12 Agustus 2022 lebih kurang jam 09.40 menit, saya Ketua Umum Partai Berkarya secara resmi telah mendaftarkan diri ke KPU RI sebagai calon peserta Pemilu 2024," kata Muchdi kepada di depan Gedung KPU, Jakarta Pusat, Jumat 12 Agiustus 2022.

Partai yang yang merupakan fusi dari 2 partai politik, yaitu Partai Beringin Karya dan Partai Nsional Republik ini tak mau pasang target mulu-muluk.

"Nantilah itu, kita jadi peserta pun belum tentu kan, yang jelas koalisi untuk kepentingan bangsa dan negara RI yang berdasar Pancasila dan UUD 45," kata Muchdi 

Ia berharap Partai Berkarya dapat melewati tahapan verifikasi administrasi maupun faktual berikutnya untuk dapat maju sebagai peserta Pemilu 2024.

Baca Juga: Baru 8 Parpol Dokumennya Lengkap untuk Jadi Calon Peserta Pemilu 2024

Muchdi berharap atas namaTuhan Yang Maha Kuasa Parta Berkarya bisa lolos menjadi salah satu peserta Pemilu 2024, sebgaimana 2019 lalu Partai Berkarya juga lolos sebagai peserta pemilu.

Adapun soal perwakilan dan penyertaan atribut adat Papua, Muchdi memberi penjelasan bahwa pada Pemilu 2019 yang lalu, perolehan paling besar Partai Berkarya berasal dari Provinsi Papua.

"Kemarin kita mendapatkan tiga kursi DPRD dari 55 kursi, kemudian 22 DPRD Tingkat II. Makanya saya bawa mereka (orang Papua) sebagai motivasi untuk kader-kader," kata Muchdi.

Rombongan dari Partai Berkarya tampak mendatangi Gedung KPU pada pukul 09.00 WIB, dan tampak sejumlah perwakilan dari rombongan memakai atribut adat Papua.

Baca Juga: 6 Parpol Sudah Lapor Segera Mendaftar ke KPU Sebagai Calon Peserta Pemilu 2024

Seperti diketahui, KPU membuka pendaftaran peserta Pemilu 2024 sejak tanggal 1 hingga 14 Agustus 2022. Menurut Ketua KPU Hasyim Asy’ari, hingga Kamis Agustus 2022 ini sudah tercatat sudah 23 partai politik yang telah mendaftar sebagai peserta Pemilu 2024 di KPU RI.

Partai Berkarya berdiri 15 Juli 2016, dan mendapatkan legitimasi hukum dan sah sebagai partai politik di Indonesia pada tanggal 17 Oktober 2016 setelah Menteri Hukum dan HAM RI Yasona mengeluarkan surat keputusan.

Partai Beringin Karya awalnya dipimpin oleh Hutomo Mandala atau Tommy Soeharto dan posisi Sekretaris Jenderal saat itu dijabat oleh Prijo Budi Santoso.

Partai Beringin Karya pada menngusung program ekonomi kerakyatan seperti memberikan bantuan kepad  petani, nelayan hingga usaha kecil menengah. 

Partai ini juga berlandaskan Trilogi Pembangunan yakni : stabilitas keamanan; pertumbuhan ekonomi yang tinggi; dan pemerataan pembangunan. ***

 

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: posjakut/kpu

Tags

Terkini

Terpopuler