Tengah Diselidiki, Pelecehan Seksual Kembali Terjadi di TransJakarta

28 Juli 2022, 10:30 WIB
Menurut Wagub Ahmad Riza Patria padatnya penumpang di dalam bus TransJakarta sangat berpotensi terjadi tindak pelecehan seksual /foto ant

POSJAKUT -- Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengungkapkan padatnya penumpang di dalam bus TransJakarta sangat berpotensi terjadi tindak pelecehan seksual.

Menurut Wagub Ahmad Riza pihaknya juga tengah melakukan pengecekan terhadap kebenaran informasi terulangnya kasus pelecehan seksual di dalam bus TransJakarta.

Riza berjanji ke depannya, pihaknya akan mengatur lebih baik untuk menjaga agar peristiwa pelecehan seksual di kendaraan umum Jakarta tidak terjadi kembali.

Baca Juga: Upaya Menekan Pelecehan Seksual, TransJakarta Operasikan Bus Khusus Pelanggan Wanita  

"Ya nanti kita cek, yang kita ketahui di masa-masa sibuk penumpang. TransJakarta memang padat dan memang ada potensi terjadinya prilaku pelecehan seksual itu," kata Wagub Ahmad Riza Patria Kamis 28 Juli 2022.

Seperti diketahui, pelecehan seksual kembali terjadi di dalam transportasi umum dan kali ini berlokasi di salah satu bus TransJakarta. Pelaku memanfaatkan momentum kendaraan yang padat penumpang untuk melakukan aksinya.

Video unggahan akun Instagram @lensa_berita_jakarta, memperlihatkan suasana di dalam bus TransJakarta yang dipadati penumpang.

Baca Juga: Manajemen KAI Commuter Laporkan Langsung Pelaku Pelecehan Seksiual di KRL ke Polisi

Kamera menangkap permainan jari seseorang di sela-sela kaki seorang penumpang. Dengan memanfaatkan padatnya orang, pelaku menggunakan tangannya untuk meraba paha seorang penumpang lain di dekatnya.

"Diduga aksi pelecehan kembali terjadi di Bus TransJakarta rute 3F (Kalideres-GBK), Senin 25 Juli 2022," tulis @lensa_berita_jakarta sebagai caption unggahannya seperti dikutip Antara. 

Akun tersebut juga menyebutkan bahwa bus dalam kondusi penuh dan korban berdiri di dekat pintu bus.

Baca Juga: Terduga Aksi Pelecehan di KRL Jakarta-Bogor Diserahkan ke Polisi

"Lalu sebelah korban ada lansia pria. Mungkin kalo bus padat awalnya mikir mungkin bus ngerem dan ga sengaja 'body contact' aja," tulis akun tersebut.

Dalam video trsebut terungkap jari tangan tersebut seperti berusaha menyentuh paha korban dari belakang. Namun ia bertindak seolah tanpa sengaja menyentuh akibat guncangan di bus serta kondisi penumpang yang padat.

Korban kemudian turun di Halte Bundaran Senayan dan langsung melaporkan dugaan pelecehan seksual yang dialami kepada petugas.

Baca Juga: MKD Akan Segera Menindaklanjuti Kasus Pelecehan Seksual Anggota DPR RI Berinisial DK, Dari Partai Apa?

Pelaku juga disebut sempat diciduk tetapi ia masih berkilah. Sementara pelecehan yang dialami disebut membuat korban mengalami trauma.

Dalam pekan ini PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) telah mengoperasikan kembali bus pink yang secara khusus diperuntukkan bagi pelanggan wanita. Bus itu secara efektif melayani penumpang mulai Senin 25 Juli 2022.

Bus pink ini beroperasi pukul 05.00-22.00 WIB dengan tarif reguler dan tidak ada perbedaan dengan bus lainnya, yaitu Rp3.500.

Bus untuk penumpang khusus wanita sengaja dioperasionalkan untuk meminimalisir tidak pelecehan seksual di dalam angkutan umum. Warna bus sengaja dibedakan dengan bus regular lain agar mudah dikenali dari jarak jauh. ***

 

Editor: Maghfur Ghazali

Tags

Terkini

Terpopuler