Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Lakukan Gerebek Sampah di Lokasi Penampungan Tanggul NCICD

23 Februari 2022, 15:30 WIB
Kegiatan gerebek sampah 250 personel gabungan termasuk warga sekitar serta menggukan tiga alat berat jenis ekskavator /maghfur/posjakut/jktgoid

POSJAKUT – Kepala Sudin Lingkungn Hidup (LH) Jakarta Utara, Hariadi mengungkapkan Unit Pelaksana Kebersihan (UPK) Badan Air Dinas LH DKI Jakarta melakukan gerebek sampah di RW 04 Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Cilincing.

Menurut Kepala Sudin Lingkungn Hidup (LH) Jakarta Utara, Hariadi kegiatan tersebut melibatkan 250 personel gabungan termasuk warga sekitar serta menggukana tiga alat berat jenis ekskavator.

Kepala Sudin LH Jakarta Utara, Hariadi menuturkan, di lokasi pembuangan sampah sepanjang 400 meter tersebut rencananya akan dibangun jalan inspeksi tanggul NCICD.

Pembersihan dilakukan menggunakan alat berat mengingat banyaknya sampah serta lokasi medan yang cukup berat. 

Baca Juga: BOR di 140 Rumah Sakit Rujukan Pasien Covid-19 di Jakarta Turun Menjadi 55 Persen

"Kalau melihat kondisinya seperti ini semoga bisa selesai sepekan. Kami juga berkolaborasi dengan warga sekitar dalam melakukan pembersihan ini," kata Hariadi, Rabu 23 Februri 2022.

Menurut Hariadi, pihaknya belum bisa memperkirakan jumlah sampah yang bakal diangkut. Nantinya sampah-sampah tersebut akan diangkut menggunakan 10 truk menuju TPA Bantar Gebang.

Hariadi menjelaskan, setelah sampah-sampah ini diangkur dan dibersihkan pihak LH Jakarta Utara  akan menyiapkan  dua unit bak sampah sebagai wadah pembuangan sampah untuk warga.

Camat Cilincing, Mohammad Andri menambahkan, penanganan melalui kegiatan gerebek sampah ini merupakan tindakan darurat. Namun kesehariannya penanganan sampah di wilayah membutuhkan dukungan dan perhatian warga.

Baca Juga: 2030 Indonesia Targetkan Mampu Produksi 600 Ribu Kendaraan Listruk Termasuk Bus Penumpang

Baca Juga: Selama Tiga Hari Taman Impian Jaya Ancol Berhasil Ajak 5 Ribu Mitra Ojek Daring Vaksinasi Booster

"Petugas kita tidak bisa 24 jam mengawasi. Dibutuhkan peran serta dan kesadaran warga dalam menjaga lingkungan," kata Camat Mohammad Andri.

Andri juga menjelaskan penyelesaian persoalan sampah di kawasan tersebut juga harus melibatkan Kementerian PUPR selaku pemilik lahan. Pihaknya berharap, pembangunan jalan inspeksi dan taman bisa segera terealisasi. 

Dengan adanya jalan inspeksi dan tman warga tak lagi membuang smpahnya di lokasi tersebut. Dengan begitu lokasi yang selama ini dijadikan warga sebagai lokasi pembuangan sampai menjadi bersih.

"Saya kira ini adalah solusi yang baik yang tidak hanya mengatasi persoalan sampah tapi juga sekaligus  menata kawasan menjadi lebih indah dan fungsional. ***

 

Editor: Maghfur Ghazali

Tags

Terkini

Terpopuler