Perjalanan Luar Negeri Sumbang 95 Persen Peningkatan Kasus Positif Omicron di Jakarta

6 Januari 2022, 09:00 WIB
Perjalanan luar negeri menyumbang 95 persen kasus positif Omicron di Jakarta /maghfur/antaranews

POSJAKUT -- Kondisi pandemi COVID-19 di Jakarta saat ini perlu diwaspadai lantaran terjadi peningkatan jumlah kasus yang cukup signifikan dalam beberapa waktu terakhir. 

Menurut Lepala Dinas Kesehtan DKI Jakarta, Widyastuti, peningkatan tersebut, 73% kasus aktif dan 81% kasus positif baru harian di Jakarta semua adalah pelaku perjalanan luar negeri. 

Varian Omicron yang juga meningkat, kata Widyastuti yakni dari 251 orang yang terinfeksi, 95 persennya atau 239 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, Selebihnya yang 12 orang adalah transmisi lokal

Baca Juga: Selama 2 Pekan Polda Metro Jaya Gelar Program Vaksinasi Merdeka, Targetnya 2,2 Juta Anak Usia 6-11

Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta per 5 Januari 2022, yang dikutip dari laman PPID DKI Jakarta, Kamis 6 Januari 2022, tercatat kasus aktif 908 orang yang mana 661 di antaranya adalah pelaku perjalanan luar negeri.

Kasus positif baru bertambah 259 orang, 211 di antaranya adalah juga pelaku perjalanan luar negeri. Para pelaku perjalanan luar negeri yang terkonfirmasi positif tersebut saat ini sudah dirawat di RSDC Wisma Atlet, RSPI Soelianti Saroso dan beberapa RS lain.

Baca Juga: DKI Lakukan Sejumlah Pembatasan 4-17 Januari 2022

Kepada masyarakat diimbau agar mengikuti peraturan yang berlaku selama masa pandemi covid 19 yang masih berlangsung hingga 17 Januari mendatang. Tetap menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas adalah tindakan yang tepat.

Sejauh ini Pemprov DKI Jakarta masih memasifkan TLI (tes, lacak, dan isolasi) dalam pengendalian pandemi. Dalam sepekan terakhir, ada 80.492 orang dites PCR yang mana jumlah tes tersebut sudah 8 kali standar WHO.  

Di sisi lain, persentase keterisian tempat tidur di RS yang merawat pasien covid 19 juga mengalami peningkatan. Dari total 3.879 tempat tidur isolasi, terisi 7 persen atau 276 pasien isolasi.

Baca Juga: LANGGAM JAKARTA: Uji Emisi, Selain Bikin Udara Lebih Baik, Ternyata Juga Menguntungkan Pemilik Kendaraan 

Sedangkan, dari total 647 tempat tidur ICU, terisi 5 persen atau 31 pasien ICU. Dengan bertambahnya jumlah pelaku perjalanan luar negeri, persentase keterisian karantina di beberapa tempat karantina terpusat kini mencapai rata-rata 82 persen dari total kapasitas yang ada.

Pemprov DKI Jakarta juga masih terus menggencarkan vaksinasi kepada masyarakat. Per 5 Januari 2022, total vaksinasi dosis 1 sebanyak 12.101.259 orang (144%) dan dosis 2 sebanyak 9.534.712 orang (114%).

Vaksinasi lansia dosis 1 sebanyak 784.761 orang (103%), dosis 2 sebanyak 708.381 orang (93%), vaksinasi remaja dosis 1 sebanyak 1.177.068 orang (118%) dan dosis 2 sebanyak 982.200 orang (98%), Vaksinasi anak dosis 1 sebanyak 639.198 orang (65%). ***

Editor: Maghfur Ghazali

Tags

Terkini

Terpopuler