Bagaimana Layanan Royaltrans dari TransJakarta Dimasa Pandemi, Begini Panduannya

12 Desember 2021, 17:30 WIB
Bus TransJakarta Explorer /transjakarta.co.id

POSJAKUT -- Pandemi boleh saja menghantui publik. Keberadaan virus COVID-19 masih membayangi aktivitas warga Jakarta. Namun bukan berarti warga Jakarta terhenti segala kegiatannya.

Di era normal baru ini, warga dituntut beradaptasi dengan pandemi dan tetap menjalankan kegiatannya apapun itu termasuk bekerja dan berwisata.

PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) mencoba kembali membidik wisatawan lokal maupun luar Jakarta untuk tetap bisa bekerja dan berwisata menggunakan transportasi massal yang lebih aman.

Dikutip POSJAKUT dari laman resmi transjakarta.co.id, PT Transjakarta tetap menawarkan layanan Royaltrans dimasa pandemi.

Baca Juga: Pemprov DKI Jakarta Dirikan Pos-pos Pelayanan Sebagai Ganti Penyekatan Selama Libur Natal dan Tahun Baru

Layanan Royaltrans adalah layanan dari Transjakarta dengan tarif premium, yang dilengkapi dengan fasilitas seperti tempat duduk dengan busa yang lebar dan reclining seat, USB port di setiap kursi, 12 camera CCTV yang memantau setiap area di dalam dan di luar bus, serta bagasi barang.

Ada banyak perubahan yang dilakukan Transjakarta di layanan ini sebelum masa pandemi. Kini layanan Royaltrans lebih fokus pada penjagaan keamanan dan kenyamanan pelanggan, seperti penerapan protokol kesehatan, pembatasan kapasitas pelanggan, dan sebagainya.

Protokol kesehatan yang diterapkan yakni proses sanitasi (penyemprotan dengan cairan disinfektan) sebelum melayani pelanggan. Lalu disediakan hand sanitizer di setiap armada bus.

Pelanggan wajib diuku suhu tubuh maksimal 37,5 derajat dan menggunakan masker selama dalam perjalanan dan di himbau tidak melakukan pembicaraan baik dengan sesama pelanggan maupun melalui ponsel. Kapasitas bus juga dibatasi maksimal hanya 15 orang per bus atau 50% dari total 30 bangku yang tersedia.

Baca Juga: Sosiolog Nilai Keterlibatan Publik Maksimalkan Akses Pendidikan dan Nutrisi Masih Kurang

Tidak setiap saat layanan ini tersedia karena masih memperhatikan kondisi pandemi. Jadwal keberangkatan maupun kepulangan Royaltrans dapat berubah sewaktu-waktu dan dapat dipantau pada aplikasi Tijeku pada saat akan melakukan pemesanan bangku.

Setelah pandemi merebak, layanan Royaltrans adaptasi baru ini mulai beroperasi  di rute terbatas, dan secara bertahap akan dioperasikan ke seluruh rute yang tersedia (disesuaikan dengan situasi dan kondisi kesehatan wilayah).

Rute yang dioperasikan pertama kali di masa adaptasi baru adalah rute 1K Cibubur Junction - Blok M, dan 6P Cibubur-Kuningan dengan tarif sebesar Rp20.000 per penumpang.

Saat ini pelanggan harus melakukan pemesanan ketersediaa bangku pada H-1, sehingga tidak ada lagi sistem antrean ditempat (untuk menghindari kerumunan). Penyesuaian ini dilakukan sebagai salah satu bentuk perlindungan Transjakarta kepada para pelanggan, untuk mencegahan penularan virus covid-19 di area publik.

Siapa ingin menjajal layanan Royaltrans ini? Wajib penuhi dulu persyaratannya ya..

  • Pelanggan harus membawa KUE (Kartu Uang Elektronik) karena TransJakarta tidak melayani transaksi tunai
  • Pelanggan dapat membuka aplikasi Tijeku, pilih menu Tiketku, pilih Royaltrans, pilih rute yang hendak digunakan, lalu pilih waktu keberangkatan. 
  • Pelanggan harus melakukan pemesanan bangku lebih dulu melalui aplikasi Tijeku untuk keberangkatan H-1, paling lambat jam 22.00 WIB. Sedangkan untuk arah kepulangan, pelanggan bisa melakukan pemesanan pada J-5 (pada hari H, paling lambat jam 10:00 WIB)
  • Pelanggan sudah berada di lokasi maksimal 3 menit sebelum waktu perjalanan.
  • Tunjukkan notifikasi ketersediaan bangku yang diperoleh dari aplikasi Tijeku kepada petugas kami sebagai konfirmasi.
  • Lakukan tap-in menggunakan KUE (Kartu Uang Elektronik) Anda pada alat TOB (Tap on Bus) yang tersedia di dalam bus.
  • Duduk di bangku sesuai no bangku yang ada di notifikasi yang diterima.
  • Lakukan tap-out saat turun dari bus.

Dalam perkembangan layanan ini, TransJakarta belum bisa mengembangkan sistem pembayaran  Royaltrans melalui source of fund seperti Gopay, LinkAja, Dana, Ovo, dan yang lainnya.

Saat ini masih dalam pengembangan, sehingga pembayaran masih dilakukan menggunakan KUE yang di tap pada alat TOB yang tersedia dalam bus, demikian penjelasan dari PT Transjakarta. ***

Editor: Fenty Ruchyat

Tags

Terkini

Terpopuler