Baca Juga: HADITS SHAHIH: Nabi Muhammad Anjurkan Tiap Muslim Sering-sering Ziarah Kubur untuk Mengingat Mati
Mantan Kabareskrim itu menjelaskan, selain untuk memupuk stok sebagai cadangan beras pemerintah, kegiatan penyerapan gabah/beras petani dalam negeri juga telah menggerakkan perekonomian di tingkat petani.
Selain menjaga stabilitas harga di tingkat petani, di sepanjang 2021 BULOG juga berperan penting dalam menjaga stabilitas harga beras di tingkat konsumen dengan melaksanakan operasi pasar yang sekarang bernama KPSH (Ketersediaan Pasokan dan Stabilisasi Harga).
KPSH yang sudah disalurkan BULOG mencapai hampir 700 ribu ton dengan melibatkan berbagai stakeholder.
Baca Juga: Hasil Penilaian Lingkungan, Baru 47 Perusahaan Raih PROPER Emas dan 645 Berkategori Merah
Disamping itu, untuk meringankan beban pengeluaran kebutuhan pokok sehari-hari bagi masyarakat akibat Pandemi Covid 19, pemerintah melalui Kementerian Sosial dan Perum BULOG pada tahun ini juga sukses menyalurkan Bantuan Beras PPKM sebanyak 28,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.
Tahun kedua masa Pandemi sebagai bentuk komitmen nyata BULOG menciptakan nilai bersama bagi masyarakat, BULOG sudah menggelontorkan Beras Fortivit (beras berfitmin) ke 7 Provinsi untuk 2.150 Balita.
Kegiatan ini kata mantan Kepala Badan Narkotika Nasional tersebut, guna mendukung program pemerintah menurunkan prevalensi Stunting (Anak Pendek). Selain itu BULOG juga cepat tanggap terhadap bencana nasional yang terjadi dengan menyalurkan Beras Tanggap Darurat sebanyak 8.500 ton sepanjang 2021. ***
Artikel Rekomendasi