"Saya sama sekali tidak menentang teknologi ini, tapi demi Tuhan pasti ada yang bisa melihat ini terlihat mengerikan? Semua kemajuan grafis yang telah kita buat selama beberapa dekade terakhir, dan benda yang sepertinya dibuat pada mesin 8-bit dari tahun 80-an ini dijual seharga 650.000 USD. Aneh."
Tapi jika dilihat-lihat memang cukup ironis harga aset-aset NFT di metaverse dijual dengan harga yang di atas rata-rata.
Metaverse diiming-imingkan sebagai masa depan internet, dunia baru di mana kita dapat merasakan pengalaman berselancar di internet yang lebih realistis. Namun dengan tingginya harga barang-barang di metaverse justru menjadi masalah dan dapat mengakibatkan terbentuknya stratifikasi sosial.
'Metaflower Super Mega Yacht' sendiri dikritik karena harganya yang terlalu fantastis untuk item video game sandbox.
Baca Juga: Komisi Jasa Keuangan Korea Selatan akan Memberlakukan Pajak untuk NFT Mulai Tahun Depan
Penggemar NFT khawatir hal seperti ini dapat memprovokasikan munculnya budaya prestise di dunia NFT dan metaverse, di mana sebuah karya dinilai bukan dari kualitasnya melainkan dari merk dan brand.
Kapal pesiar ini dibuat oleh Republic Realms yang merupakan salah satu investor dan developer metaverse terbesar. Cara mereka menjual aset digital "sederhana" dengan harga luar biasa mahal, setara 9 miliar Rupiah lebih tentunya mengundang kritik pedas dari netizen.***
Artikel Rekomendasi