PosJakut - Menuai pro-kontra di kalangan masyarakat luas, demam Non-Fungible Token (NFT) atau token yang tidak dapat ditukar sedang ramai diperbincangkan di sosial media.
NFT sederhananya adalah aset digital terverifikasi yang diperdagangkan di dalam blockchain. Kehadiran NFT di tengah masyarakat mendapat respons positif sebagai solusi menghidupkan seni modern yang sudah mati.
19 November lalu lukisan 'Pengembala Sapi' karya seniman legendaris Basuki Abdullah dijual sebagai NFT di NEFTiPEDiA marketplace seharga 18.720.000 Token NEFTiPEDiA ($NFT) atau setara lebih dari Rp. 1 Miliar.
Baca Juga: Apa Itu Non-Fungible Token atau NFT yang Sedang Ramai? Berikut Penjelasannya
Lewat akun Twitter resminya @Neftipedia mengunggah ihktisar profil seniman Basuki Abdullah yang karyanya sudah bisa dibeli.
Get to know about Basuki Abdullah
Basuki Abdullah is a famous painter from Indonesia. This realist and naturalist painter was appointed as the official painter of the Merdeka Palace in 1974.
Buy one of Basuki Abdullah's paintings on the NEFTiPEDiA Marketplace Now !!!#painting pic.twitter.com/DeCsz67lrp— NEFTiPEDiA OFFICIAL (@Neftipedia) November 19, 2021
Penjualan NFT lukisan 'Pengembala Sapi' akan membuka sesi negosiasi melalui aplikasi NEFTiPEDiA. Namun rincian terkait kapan sesi ini akan tersedia belum ada.
Baca Juga: Sony Pictures Bagi-Bagi NFT Untuk Pembeli Tiket Perdana Spider-Man No Way Home di Amerika Serikat
NEFTiPEDiA merupakan marketplace NFT yang didirikan pada 2021 di mana seniman dan kolektor seni dapat dengan mudah bertransaksi. Aplikasi NEFTiPEDiA kini tersedia di Play Store dan App Store.
Segala bentuk pembayaran NFT di aplikasi ini menggunakan mata uang kripto yang dapat dikonvert dari Rupiah atau US Dollar ke Ethereum menggunakan dompet kripto (crypto wallet) seperti MetaMask dan WalletConnect.
Artikel Rekomendasi