POSJAKUT - Gubernur Ridwan Kamil atau Kang Emil, menceritakan keberhasilan program Pemrov Jawa Barat yang telah menerapkan "English for Ulama" bagi para da'i, mubaligh atau penceramah.
"Hasilnya, Alhamdulillah menggembirakan," kata Kang Emil, suami dari Atalia Praratya, tentang program "English for Ulama" ini. Mengirim ulama ke ke luar negeri setelah mahir berbahasa Inggris.
Cerita Kang Emil, sebulan setelah 5 ulama Jawa Barat pulang dari luar negeri, terjadi perubahan persepsi di masyarakat Barat tentang Islam di Indonesia, terutama di Jawa Barat.
"Jadi menurut saya, ada psikologis bangsa ini yang harus diselesaikan," kata Gubenur yang dikenal pengguna setia media sosial ini dalam memperkenalkan program pemerintah.
Yaitu kata Kang Emil, "kita harus berani berdialog dengan isu sensitif dengan kelompok yang berseberangan sekalipun," kata Gubenur yang dikenal pengguna setia media sosial ini.
Selama ini, kata Ridwan Kamil, kita melihat yang terjadi di tengah masyarakat, seolah-olah terlihat ada dialog lintas agama di Indonesia selama ini.
Padahal sebenarnya hanya monolog. Cuma satu arah. Ini karena berdialog hanya dengan narasumber yang pro dan pendukung satu golongan saja.
Jadi bahan diskusinya, hanya berputar-putar dengan narasi-narasi yang hanya mengeritik pihak yang berseberangan dengan narasumbernya.
Artikel Rekomendasi