Network
POSJAKUT - Pelatih asal Chile, Javier Roca sempat menggemparkan dunia sepak bola Indonesia. Pasalnya, Roca tiba-tiba mundur dari kursi pelatih Persik Kediri.
Sementara rekam jejak pria kelahiran 9 Agustus 1977 Santiago, Chile itu selama musim BRI Liga 1 musim 2021-2022 cukup menjanjikan mengangkat Persik Kediri dari jurang klasemen.
Kini, sejak 5 September 2022 ini, manajemen Arema FC menunjuk Javier Roca, sebagai juru taktik skuad berjuluk Singo Edan, menggantikan pelatih sebelumnya asal Portugal, Eduardo Almeida.
Baca Juga: Ini Alasan Almeida Tegaskan Tidak Akan Mundur dari Arema FC
Di tangan pelatih asal Chile tersebut, Persik Kediri bisa keluar dari jurang degradasi dan finish di posisi ke-11 klasmen akhir BRI Liga 1 musim 2021-2022 dengan torehan 39 poin dari 34 laga yang dijalani.
Entah ada angin apa, menjelang pekan keempat BRI Liga 1 musim 2022-2023, Javier Roca dan manajemen Persik Kediri memutuskan untuk mengakhiri kerja sama, setelah melakukan evaluasi terkait performa Persik di tiga laga awal BRI Liga 1 musim 2022-2023.
Diduga hasil buruk dalam tiga laga awal yang diraih Persik Kediri menjadi salah satu penyebab manajemen mengakhiri kerja sama dengan Javier Roca.
Dalam tga laga awal BRI Liga 1 musim 2022-2023, Javier Roca hanya mampu mempersembahkan hasil sekali imbang dan dua kekalahan.
Artikel Rekomendasi