Network
POSJAKUT - Penjaga gaang Real Madrid, Thibaut Courtois menyarankan bintang Liverpool Mohamed Salah lebih baik hengkang ke Laliga. Dia optimistis Salah akan lebih sukses.
Jika perpanjangan kontrak di Liverpool buntu, Salah paling berpotensi hengkang ke Spanyol. Tidak cuma Madrid, ia juga dikaitkan dengan Barcelona.
Penjaga gawang Real Madrid, Thibaut Courtois, meyakini bahwa penyerang Liverpool, Mohamed Salah, bakal menuai kesuksesan di LaLiga.
Baca Juga: Ngga Jadi Hengkang, Mohamed Salah Tunggu Kontrak Baru di Liverpool
Kontrak Salah di Liverpool berakhir pada Juni 2023 alias akhir musim depan. Sejauh ini, belum ada kepastian terkait pembaruan kontrak penyerang asal Mesir itu.
Jika kontrak baru tetap mentok, pemain berusia 29 tahun itu dilaporkan bakal hijrah ke Madrid.
“Kemungkinan transfer Mohamed Salah ke LaLiga? Tidak ada perpindahan yang mudah dari satu liga ke liga lain atau dari satu klub ke klub lain,” ucap Courtois kepada El Captain, Jumat 15 April 2022.
“Ada pengecualian, tentu saja. Ada pemain bagus di Liga Primer Inggris, dan mereka sukses ketika pindah ke Liga Spanyol, dan sebaliknya,” tutur eks kiper Chelsea itu.
“Pada tingkat pribadi, adaptasi saya ke Liga Spanyol tidak rumit, karena saya berasal dari Liga Primer , dan untuk alasan ini, saya pikir Salah dapat berhasil beradaptasi dengan salah satu dari lima liga terbaik,” pungkasnya.
Salah dikabarkan meminta kenaikan gaji pada rentang £300.000–£350.000 per pekan. Angka yang menjadi bayaran tertinggi di Liverpool melewati Van Dijk.
Baca Juga: Klopp Akui Belum Ada Negosiasi Kontrak Baru Salah
Liverpool masih berada dalam jalur meraih empat gelar sekaligus dalam semusim setelah mengamankan trofi Piala Liga Inggris. Adapun Salah masih jadi top skor sementara liga musim ini dengan koleksi 20 gol.
Manajer Liverpool asal Jerman Jurgen Klopp mengaku metodenya tak selalu diterima dengan baik oleh para pemain, tetapi membela keputusannya.
Klopp buka-bukaan soal gaya melatih 'tangan besi' yang ia gunakan buat anak asuhnya di Liverpool - bahkan pemain bintang seperti Mohamed Salah membencinya.
Bos The Reds itu menjelaskan ia tak bisa menyampaikan alasan di balik starting XI yang ia pilih tiap laga.
Klopp memilih untuk mengemban tanggung jawab itu sendirian - dan meminta para pemainnya untuk terima nasib saja.
Baca Juga: Jurgen Klopp: Kontra Man City-Liverpool tak akan Tentukan Gelar Liga Inggris
Pria 54 tahun itu mencoret Salah dari sebelas pertama saat bermain imbang 3-3 (agregat 6-4) kontra Benfica di leg kedua perempat-final Liga Champions, Kamis (14/4) dini hari WIB, bahkan di saat megabintang Mesir itu sangat ingin bermain demi mengakhiri paceklik golnya yang sudah berjalan tujuh laga.
Namun Klopp menegaskan bahwa pemilihan starting XI Liverpool adalah keputusan absolutnya.
"Tak ada alasan lain, tak ada cerita lain. Cuma soal keperluan. Di Januari dan Februari, Mo bermain 120 menit enam kali, jadi kami tak bisa menutup mata dan berkata 'masa bodoh'."***
Artikel Rekomendasi