Tim Bulutangkis Indonesia Tak Akan Ikuti Turnamen Polish Open 2022 Buntut Perang Rusia-Ukraina

- 27 Februari 2022, 13:45 WIB
Skuad beregu Indonesia pada turnamen BATC 2022/tangkap layar Instagram @badminton.ina/
Skuad beregu Indonesia pada turnamen BATC 2022/tangkap layar Instagram @badminton.ina/ /

POSJAKUT -- Tim bulutangkis Indonesia batal ikut turnamen Polish Open International Challenge 2022 di kota Arłamów, Polandia.

Kejuaraan internasional itu sedianya digelar pada 24-27 Maret tak akan diikutibTimnas karena kondisi politik terakhir di Eropa Timur.

Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk Polandia meminta Indonesia tidak ambil bagian dengan alasan keselamatan.

Kesalamatan kontingen dari kondisi keamanan yang memburuk akibat perang antara Ukraina dan Rusia lebih diutamakan.

Baca Juga: Polandia Tolak Kontra Rusia di Play-off Piala Dunia 2022

Pembatalan ini direkomendasikan langsung oleh Dubes Anita Luhulima, lewat pesan singkat kepada PP PBSI.

"Untuk keamanan dan keselamatan atlet-atlet kita, maka kami menerima rekomendasi Dubes RI untuk Polandia dengan menarik keikutsertaan dari Polish Open," ucap Kabid Humas dan Media PP PBSI Broto Happy dilansir Antara, Sabtu 27 Februari 2022.

Dalam pesannya, Dubes Anita menyampaikan harapannya untuk membatalkan keikutsertaan tim bulu tangkis Indonesia, menyusul invasi militer Rusia ke Ukraina yang berbatasan langsung dengan Polandia.

Berbekal rekomendasi dari Dubes RI untuk Polandia, PBSI pun menggelar rapat internal.

Baca Juga: Invasi Rusia Ternyata Pernah Tayang sebagai Lelucon di Salah Satu Episode The Simpsons tahun 1998!

Dari rapat itu terungkap keputusan pembatalan pengiriman pemain.

Pembatalan ini semata-mata demi keamanan dan keselamatan pemain, PBSI menekankan.

"Ibu Duta Besar RI untuk Polandia menyampaikan bahwa kondisi Ukraina saat ini sedang memanas akibat serangan militer Rusia, dan berimbas kepada negara-negara yang berbatasan langsung seperti Polandia ini. Situasi tidak menentu dan bisa berubah setiap saat," lanjut Broto.

Seharusnya PP PBSI akan mengirim atlet-atlet pelapis dan junior di ajang ini.

"Tadinya ajang ini akan dijadikan sebagai wadah unjuk gigi para pebulu tangkis pelapis dan junior. Tapi kami paham bahwa keselamatan dan keamanan adalah hal terpenting. Kami juga akan mencari alternatif turnamen lainnya setelah ini," pungkas Broto.***

Editor: Fenty Ruchyat


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x