POSJAKUT -- Manajemen Liga Bola Basket Indonesia (IBL) harus menuntaskan jadwal 132 pertandingan tersisa dimusim kompetisi 2022.
Jadwal ketat dan padat itu harus berakhir pada 31 Maret 2022 menyusul terhentinya liga sementara karena sejumlah pemain, ofisial, dan staf terpapar Covid-19.
Susul menyusul jadwal antara IBL 2022 dan kompetisi internasional harus bisa dituntaskan.
Menurut Direktur Utama IBL Junas Miradiarsyah, kompetisi musim ini akan sangat padat karena diburu jadwal tim nasional bola basket yang akan berlaga di beberapa ajang internasional.
Baca Juga: Dewa United Bertekad Raih Gelar IBL 2022 Musim Ini, Sejalan dengan Slogan Bara Juara di Dalam Jiwa
Ia mengatakan ada sejumlah agenda yang menanti timnas basket Indonesia.
Diantaranya Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023, SEA Games Vietnam, dan FIBA Asia Cup 2022 yang berlangsung hampir bersamaan.
Karenanya, lanjut Junas, operator liga memutuskan untuk memadatkan jadwal pertandingan fase reguler dengan menerapkan sistem gelembung terpusat di Jakarta.
IBL 2022 semula direncanakan digelar dalam enam seri di enam kota berbeda.
Seri pertama telah berlangsung di Jakarta pada 15-22 Januari, dilanjutkan ke Bandung pada 29 Januari-5 Februari.
Artikel Rekomendasi