Network
POSJAKUT -- Skuad Merah Putih bersiap menghadapi Kejuaraan Bulutangkis Beregu Asia atau Badminton Asia Team Championship (BATC) 2022.
Turnamen bergengsi skala Asia itu akan digelar mulai 15-20 Februari di Selangor Malaysia.
Tim Indonesia sudah mengirimkan perwakilannya untuk bisa berjuang mulai dari babak penyisihan grup hingga ke final.
Manajer tim Indonesia Harry Hartono optimis tim bulutangkis Indonesia bisa lolos fase penyisihan grup saat bertanding di BATC 2022 ini.
Diketahui saat ini panitia sudah mengeluarkan roundown pertandingan.
Berdasarkan hasil undian yang dirilis Badminton Asia, tim putra Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Korea Selatan, Hong Kong, dan India.
Sementara Grup B diisi tuan rumah Malaysia, Jepang, Singapura, dan Kazakhstan.
Mengetahui timnya berada satu grup dengan tim-tim kuat, Indonesia bersiap untuk berjuang.
Bahkan Harry menyatakan timnya pasti siap menghadapi lawan-lawannya.
Ia optimis bisa mengatasi lawannya dengan memberikan penampilan terbaik.
“Melihat hasil undiannya, baik tim putra maupun putri, kami sudah siap tempur. Persiapannya di sini juga cukup bagus, kami optimis bisa memberikan yang terbaik. Dan kalau bicara soal target awal adalah bisa lolos dari babak penyisihan grup dulu," papar Harry dikutip POSJAKUT dari Antara, Rabu 9 Februari 2022.
Indonesia merupakan juara bertahan BATC tiga kali berturut-turut pada kategori putra.
Baca Juga: Badminton Europe Tak akan Gelar Kejuaraan Dunia Eropa di Finlandia Februari Mendatang. Ini Sebabnya
Kali ini PBSI memutuskan untuk menerjunkan para pemain muda dalam kejuaraan Asia tersebut untuk memberikan kesempatan dan pengalaman bertanding.
Meski diperkuat para pemain muda, Harry mengatakan bahwa Indonesia tetap akan menjadi tim yang diperhitungkan lawan.
Tak hanya tim putra, Harry juga mengatakan bahwa tim putri Indonesia juga siap bertanding.
Mereka ditargetkan untuk lolos dari penyisihan grup terlebih dahulu.
Baca Juga: Indonesia Tempatkan Enam Wakil di Perempat Final Turnamen Badminton Siminvest Indonesia Open 2021
"Di tim putri, Indonesia juga siap bertanding. Kami ingin memberikan yang terbaik dan tak boleh lengah. Putri juga kami targetkan lolos dari babak penyisihan grup dulu," ujar Harry.
"Di tim putri, Indonesia juga siap bertanding. Kami ingin memberikan yang terbaik dan tak boleh lengah. Putri juga kami targetkan lolos dari babak penyisihan grup dulu," ujar Harry.
Seperti diketahui saat ini tim Indonesia sudah tiba di Malaysia dan sedang menyelesaikan masa karantina selama lima hari sebagai syarat protokol kesehatan yang ditetapkan.
Praktis para pemain Indonesia hanya memiliki waktu singkat untuk berlatih.
Namun seperti yang diungkapkan Harry bajwa Skuad Merah Putih akan mampu bersaing dengan atlet bulutangkis dari negara-negara Benua Kuning yang lain.
Baca Juga: Indonesia Tempatkan Enam Wakil di Perempat Final Turnamen Badminton Siminvest Indonesia Open 2021
Asisten pelatih ganda putra utama Pelatnas PBSI Aryono Miranat meminta publik Indonesia memberikan dukungannya kepada para pemain Indonesia.
"Kami memohon doa dan dukungan masyarakat Indonesia agar bisa berprestasi seperti yang diharapkan," ujar Aryono.
Dalam ajang kali ini, Indonesia memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk unjuk gigi dengan komposisi 20 atlet yang terdiri atas masing-masing 10 putra dan putri.
Pada sektor putra, Indonesia menurunkan Chico Aura Dwi Wardoyo, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Christian Adinata,dan Yonathan Ramlie.
Dalam ajang kali ini, Indonesia memberikan kesempatan kepada pemain muda untuk unjuk gigi dengan komposisi 20 atlet yang terdiri atas masing-masing 10 putra dan putri.
Pada sektor putra, Indonesia menurunkan Chico Aura Dwi Wardoyo, Ikhsan Leonardo Imanuel Rumbay, Christian Adinata,dan Yonathan Ramlie.
Ada juga Leo Rolly Carnando, Daniel Marthin, Pramudya Kusumawardana, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Bagas Maulana, dan Muhammad Shohibul Fikri.
Sementara pada sektor putri, 10 pebulutangkis yang tampil adalah Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Saifi Rizka Nurhidayah, dan Bilqis Prasista.
Sementara pada sektor putri, 10 pebulutangkis yang tampil adalah Gregoria Mariska Tunjung, Putri Kusuma Wardani, Saifi Rizka Nurhidayah, dan Bilqis Prasista.
Ikut juga Stephanie Widjaja, Nita Violina Marwah, Febriana Dwipuji Kusuma, Amallia Cahaya Pratiwi, Lanny Tria Mayasari, dan Jesita Putri Miantoro.
Baca Juga: Mau Tahu Rahasia Pemain BWF World Tour Finals 2021 Tetap Prima? Ternyata Karena Minum Ini
Secara keseluruhan, skuad Indonesia terdiri atas 32 personel. Selain atlet, ada juga pelatih teknik, pelatih fisik, masseur, terapis, dokter gizi, psikolog, dan tim pendukung lainnya.
Tim Merah Putih bertolak dari Bandara Sokarno-Hatta, Cengkareng, Banten, pada Senin 7 Februari, pukul 15.45 WIB dengan menggunakan Malaysia Airlines nomor penerbangan MH 720.
Gregoria Mariska Tunjung dan kawan-kawan tiba di Negeri Jiran pada Senin malam. Kemudian mereka akan menjalani karantina selama lima hari, sebelum akhirnya mendapat izin untuk menjalani latihan pada 12 Februari.
Sebelum pemberangkatan, skuad Merah Putih terlebih dulu secara resmi dilepas PBSI di markas pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin siang.***
Secara keseluruhan, skuad Indonesia terdiri atas 32 personel. Selain atlet, ada juga pelatih teknik, pelatih fisik, masseur, terapis, dokter gizi, psikolog, dan tim pendukung lainnya.
Tim Merah Putih bertolak dari Bandara Sokarno-Hatta, Cengkareng, Banten, pada Senin 7 Februari, pukul 15.45 WIB dengan menggunakan Malaysia Airlines nomor penerbangan MH 720.
Gregoria Mariska Tunjung dan kawan-kawan tiba di Negeri Jiran pada Senin malam. Kemudian mereka akan menjalani karantina selama lima hari, sebelum akhirnya mendapat izin untuk menjalani latihan pada 12 Februari.
Sebelum pemberangkatan, skuad Merah Putih terlebih dulu secara resmi dilepas PBSI di markas pelatnas Cipayung, Jakarta, Senin siang.***
