Network
Ancaman Inter lagi-lagi datang dari Barella. Pada menit ke-64 Barella melepaskan tembakan yang bisa ditepis Patricio.
Selain Handanovic, Milan Kriniar juga membuat penyelamatan spektakuler dengan membuang peluang gol Zaniolo pada menit ke-65.
Baca Juga: Manchester United Tersingkir dari Piala FA, Elanga Gagal Eksekusi Penalti
Bola yang ditendang Zaniolo sudah hampir melewati garis gawang. Tetapi Skriniar menyundul bola sehingga keluar lapangan.
Inter Milan hanya membutuhkan dua menit dari pertandingan untuk membuat mereka memimpin atas AS Roma atas serangan Edin Dzeko lagi-lagi menghantui mantan klubnya.
Dua menit tapi gawang Rui Patricio sudah harus kebobolan oleh tembakan Edin Dzeko di dalam kotak penalti setelah serangan balik yang cepat usai memanfaatkan kesalahan umpan bek tengah Roger Ibanez.
Pemain Brasil itu mengirim bola panjang ke sayap kanan, tapi bola berhasil dimenangkan Ivan Perisic, bekerjasama dengan Alexis Sanchez, dikembalikan ke pemain sayap Kroasia untuk kemudian mengirim umpan crossing ke kotak penalti yang langsung dengan mantap disambar Edin Dzeko.
Sekali lagi bomber Bosnia membuktikan kepada mantan klubnya yang telah menyia-nyiakannya dan menganggapnya sudah habis di usia 35 tahun untuk kemudian ‘menghinanya’ dengan membiarkannya pergi secara bebas transfer ke Inter Milan, tapi dia terbukti tampil luar biasa bagi Nerazzurri.
Baca Juga: Athletic Bilbao Lolos ke Semifinal Piala Raja Usai Depak Real Madrid
Setelah juga mencetak satu gol dalam kemenangan 0-3 Inter Milan di Olimpico pada Desember 2021 lalu di Serie A, berarti kini Edin Dzeko telah mencetak golnya yang ke-13 di semua kompetisi, dengan tujuh assist, dalam 31 penampilannya bagi juara Serie A.
Artikel Rekomendasi