Cakupan Vaksinasi Dosis 3 di Indonesia Masih Rendah, dr Siti Nadia: Baru 48 Juta Lebih Disuntik Booster

- 20 Juni 2022, 08:35 WIB
Jubir Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi menyebut  secara keseluruhan cakupan vaksinasi booster masih rendah baru ada 9 provinsi di atas 30 persen
Jubir Kemenkes dr Siti Nadia Tarmizi menyebut  secara keseluruhan cakupan vaksinasi booster masih rendah baru ada 9 provinsi di atas 30 persen /maghfur/ant

POSJAKUT – Pelaksanaan vaksinasi di seluruh wilayan Indonesia masih terus dilaksanakan, bahkan menurut Satuan Tugas Penanganan Covid-19 per hari ini jumlah penduduk yang sudah divaksin dosis 3 atau boster mencapai  48.911.774 orang.

Menurut data yang dihimpun hingga Ahad 19 Juni 2022  siang kemrin ada 67.261 orang telah mendapatkan vaksinasi  dosis ketiga, pada hari tersebut. 

Data yang didapat dari Tim Penanggulangan Covid-17 per hari ini sebanyak 201.145.493 orang telah menjalani vaksinasi Covid-19  dosis 1, dengan penambahan 14.389 orang yang mendapatkan vaksin dosis kesatu.

 

Selain itu, kemarin ada 18.668 orang mendapatkan vaksinasi Covid-19 dosis kedua, sehingga tercatat total penerima vaksinasi lengkap di Indonesia sebanyak 168.447.738 orang.

Pemerintah masih melakukan percepatan untuk target sasaran vaksinasi sebanyak 208.265.720 orang.

Dikutip dari Antara, Senin 20 Juni 2022, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pelaksanaan Covid-19 dosis penguat atau booster kini kesulitan mencari peserta, padahal hal itu dianjurkan.

 

Presiden berharap vaksinasi dosis penguat alias booster tetap dikawal agar target Indonesia betul-betul bisa keluar dari pandemi mengingat belakangan kasus positif Covid-19 di Indonesia juga kembali meningkat. 

Presiden berharap peningkatan itu tidak terus berlangsung secara signifikan dan ia mengingatkan masyarakat yang belum menerima vaksinasi booster segera melakukannya.

Seperti diketahui, sebelumnya Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin sempat mengungkapkanmasih ada beberapa wilayah di Indonesia yang vaksinasi virus corona dosis pertama masih di bawah 20 persen.

 

Wilayah yang tingkat vaksinasinya masih di bawah 20 persen di antaranya adalah Provinsi Lampung, Sumatera Barat, Maluku Utara dan Papua.

Budi Gunadi Sadikin mmberi rincian 5 provinsi yang masih di bawah 20 persen vaksinasi dosis 1 yaitu Lampung sekitar 15 persen, Sumbar 18 persen, Maluku Utara 18 persen, Papua 19 persen.

 

Menurut Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi secara keseluruhan cakupan vaksinasi booster di Indonesia relatif masih rendah. Baru ada 9 provinsi dengan cakupan vaksin boster di atas 30 persen.

Berdasarkan data hingga April 2022 provinsi Bali menempati peringkat teratas dengan cakupan vaksin booster tertinggi sebesar 62,08 persen. Kepulauan Riau menduduki peringkat kedua dengan cakupan vaksin boster  44,26 persen.

Berikutnya, cakupan vaksin booster adalah Provinsi  Jawa Barat dan Banten masing-masing sebesar 35,74% dan 35,73%. Disusul oleh DKI Jakarta yang memiliki cakupan vaksinasi sebesar 35,34 persen. ***

 

 

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini