Karta menjelaskan di Desa Sirnajaya ini ada Situ Rawagede yang bisa menjasi daya pikat wisatawan untuk berkunjung untuk menikmati pemandangan alam, dan juga berkemah dan juga memiliki beberapa air terjun.
Hanya saja kata Magister Kriminologi dari UI dan Doktor Educational Economy and Management dari Central China Normal University ini, jalan menuju Situ Rawagede cukup menantang.
Baca Juga: Program Pengenalan Lapangan Mahasiswa UNJ di Desa Sirnajaya Bogor Kembangkan Desa Wisata Edukasi
Dalam perjalanan tim yang dipimpinnya ujntuk menuju Situ Rawagede masih ditemukan beberapa tanjakan tajam, serta berbelok sempit. Perlu keahlian keahlian tersediri untuk membawa kendaraan roda empat ke daerah situ.
Mulyani, Sekretaris Desa Sirnajaya yang terlibat juga dalam acara ini menyampaikan bahwa desa sudah beberapa tahun anggaran melakukan perbaikan dan pelebaran jalan, termasuk memanfaatkan program SAMISADE (Satu Miliar Satu Desa).
Selain dari sisi infrastruktur Lokasi Situ Rawagede masih banyak kekurannyanya seperti kesulitan sinyal seluler hingga sulkit untuk menjadi obyek digital nomad. Permasalahan lain kata Mulyani sampah dari para pengunjung yang masih dibuang sembarangan.
Baca Juga: Restocking Situ Gede, Sinergi KKP dan Alumni IPB untuk Keberlanjutan Perikanan
Namun menurut H Agus, Ketua Bumdes Sinar Makmur yang juga pengelola Situ Rawagede permasalahan utama yang dihadapi Desa Sirnajaya khususnya untuk pengembangan Desa Wisata adalah persoalan SDM.
“SDM kami masih rendah, sehingga mereka belum mampu untuk berpartisipasi bahkan ada yang hanya memperoleh keuntungan bersifat instan, tidak memikirkan kelanjutannya. Belum siap sebagai masyarakat penyelenggara wisata,” katanya.
Baca Juga: BMKG Memperkirakan Hujan Ringan Membasahi Seluruh Wilayah Jakarta Hari Ini
Artikel Rekomendasi