POSJAKUT – Meskipun angka vaksinasi di Jakarta sudah cukup tinggi namun gera-gerai vaksinasi tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat Daerah Khusus Jakarta mengingat pandemi belum usai.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, dr Dwi Oktavia Pemprov Daerah Khusus Jakarta masih terus berupaya mengendalikan pandemi Covid-19 dengan cara menggencarkan 3T dan pelaksanan vaksinasi.
Testing, Tracing dan Treatment kata Dwi Octavia terus digalakkan dengn cakupan yang lebih luas. Berdasarkan data terbaru Dinas Kesehatan Jakarta total dosis 1 saat ini sebanyak 12.568.220 orang atau 124,6 persen.
Baca Juga: Kemenkes Miliki Stok Dana Rp1,3 Triliun untuk Belanja Vaksin Covid-19
Darai jumlah tersebut diketahui, 70,6 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 29,4% warga KTP Non DKI. Pada Senin 11 Juli 2022 masih ada 155 orang yang divaksin dosis 1.
Sedangkan, total dosis 2 kini mencapai 10.739.944 orang (106,5%), dengan proporsi 73,9% merupakan warga ber-KTP DKI dan 26,1% warga KTP Non DKI. Sebanyak 23 orang yang divaksin dosis 2 hari ini.
Vaksinasi dosis ke-3 (booster) juga dilakukan. Total dosis 3 sampai saat ini sebanyak 4.159.731 orang dan jumlah yang divaksin dosis 3 hari ini 1.085 orang. Vaksinasi dosis 3 di Jakarta kini mulai banyak dilakukan warga karena ada kewajiban melakukannya.
Baca Juga: Jelang Pelaksanaan Shalat Idul Adha 1443 H, Dinas Kesehatan Buka Both Vaksinasi di Areal JIS
Upaya-upaya yang ilakukan pemerintah DKI berhasil kembali menekan jumlah kasus positif 356 kasus, sehingga jumlah kasus aktif kini 10.462 (orang yang masih dirawat/isolasi).
Artikel Rekomendasi