5 Jemaah Haji Wafat, 185 Sakit: INFO HAJI

- 10 Juli 2022, 17:51 WIB
5  Jemaah Haji Wafat, 185 Sakit, demikian infor terbaru dari Kemenag. Foto: jemaah Indonesia sedang melaksanakan tawaf./foto: haji.kemenag.go.id
5 Jemaah Haji Wafat, 185 Sakit, demikian infor terbaru dari Kemenag. Foto: jemaah Indonesia sedang melaksanakan tawaf./foto: haji.kemenag.go.id /haji.kemenag.go.id/

POSJAKUT --Memasuki hari ke 37 operasional haji, jemaah haji yang wafat di Tanah Suci mencapai 33 orang. Hari Minggu 10 Juli 2022, 5 jemaah haji kembali wafat.

Adapun terkait data jemaah sakit dan wafat antara lain emaah sakit sebanyak 185 orang, 11 orang dirawat di RSAS Al Noer Makkah, 3 di RSAS Mina Al Wadi dan 171 lainnya dirawat di KKHI Makkah.

Sedangkan jemaah wafat bertambah 5 orang atas nama:

1. Giri Satmoko Dirdjopuspito, laki-laki, 63 tahun, nomor paspor C23 71 044, kloter JKS 21, asal Embarkasi Jakarta Saudia Bekasi;

2.Makhulak Samian Pirak, perempuan, 55 tahun, nomor paspor C63 69 584, kloter SUB 04, asal Embarkasi Surabaya;

-Baca Juga: Hilangnya Bising Sirine dan Teriakan Thariq-Thariq: INFO HAJI

3. Romadhon Masrukin Mukharor, laki-laki, 52 tahun, nomor paspor C67 49 503, kloter SOC 07, asal Embarkasi Solo;

4. Ngatimah Moenali Yusuf, perempuan, 63 tahun, nomor paspor C63 66 993, kloter SUB 36, asal Embarkasi Surabaya; dan

5. Karno Karto Sido, laki-laki, 57 tahun, nomor paspor C57 77 345, kloter SUB 06, asal Embarkasi Surabaya.

" Sehingga jumlah jemaah wafat sampai saat ini sebanyak 33 orang," terang Plh. Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama Wawan Djunaedi saat Konferensi Pers di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta, Minggu 10 Juli  2022.

Sementara itu, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) di Arab Saudi menempatkan Satuan Tugas P3JH atau Petugas Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji di terowongan Muhaisim Mina dan di Jamarah. Petugas tersebutterdiri dari Petugas Pengamanan dari unsur TNI dan Polri serta Dokter.

-Baca Juga: Menjelang Puncak Haji, Menteri Agama Cek Kesiapan di Arafah

"Kami menempatkan satgas P3JH atau Petugas Pertolongan Pertama Pada Jemaah Haji di terowongan Muhaisim Mina dan di Jamarah yang terdiri dari Petugas Pengamanan dari unsur TNI dan Polri serta Dokter," kata Wawan.

Selama mabid di Mina, pemerintah juga menyediakan layanan tenda Klinik Kesehatan Haji Indonesia untuk memberikan layanan kesehatan tanpa alat bagi jemaah sakit. Bagi jemaah sakit yang membutuhkan layanan rawat inap akan dirujuk ke Rumah Sakit Arab Saudi Mina Al Wahdi dan Mina Al Jisr.

"Kami mengimbau kepada jemaah yang memiliki keluhan dan gangguan kesehatan untuk segera mendatangi tenda klinik kesehatan agar mendapatkan penanganan sedini mungkin," imbaunya.

Ia juga meminta kepada seluruh pihak terkait untuk bahu membahu bersama dengan Pemerintah dalam memberikan pembinaan, pelayanan, dan pelindungan terbaik kepada Jemaah Haji.

"Semoga penyelenggaraan ibadah haji tahun ini dapat berjalan dengan lancar dan Jemaah dapat beribadah dengan aman dan nyaman," harapnya.***

Sumber: haji.kemenag.go.id

Editor: Ramli Amin

Sumber: haji.kemenag.go.id


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x