Wagub Ariza Ingatkan Warga Jakarta Serta Tokoh Agama Jangan Abaikan Penyakit HIV-AIDS

- 23 Juni 2022, 09:56 WIB
KPAP DKI Jakarta mengingtkat warga jangan lengah dengan HIV-AIDS dengan terus meningkatkan pendekatan dengan melibatkan tokoh agama
KPAP DKI Jakarta mengingtkat warga jangan lengah dengan HIV-AIDS dengan terus meningkatkan pendekatan dengan melibatkan tokoh agama /maghfur/ant

Menurut Ariza, keterlibatan tokoh agama dalam program penanggulangan HIV AIDS melalui pendekatan secara spiritual diharapkan meningkatkan kapasitas dan kesadaran peran serta tokoh agama melalui pencegahan dan penanganan kasus penularan HIV secara terintegrasi.

Ariza menilai, tokoh agama dapat memberi dukungan kekuatan spiritual dalam Palliative Care kepada ODHIV untuk kebutuhan spiritual agar dapat menguatkan mereka dalam menjalani kehidupan yang lebih berkualitas.

 Baca Juga: Wagub Ahmad Riza Patria Berharap Bawaslu DKI Jakarta Dapat Mengantisipasi Terjadinya Politik Uang

"Dengan kolaborasi yang dijalankan dalam penanggulangan HIV AIDS, para tokoh agama dapat membangun  kemitraan bersama KPA untuk pengendalian HIV AIDS. 

Ketua Pelaksana KPAP DKI Jakarta ini pun berharap, pertemuan virtual yang digelar sebagai bagian memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-495 Kota Jakarta ini bisa menjadi strategi jejaring secara spritual melalui pendekatan pelibatan tokoh agama.

Denganbegitu peningkatan kesadaran melalui pencegahan dan penularan virus HIV serta penguatan ODHIV bisa dilakukan secara spritual. 

Baca Juga: Diinisisi Kantor Perwakilan BI, JaKreatFest 2022 , Wagub: Harus Jadi Mementum Memajukan UMKM

Dengan kolaborasi, para tokoh agama dapat terlibat aktif dalam peran serta membangun pemberdayaan masyarakat untuk Ending AIDS 2030.

Seperti diketahui, penyakit HIV/AIDS ini ibarat gunung es. Jika ada satu yang muncuk ke permukaan ada seribu orang lainnya yang sebetulnya menjadi sangat rentan terhadap penyakit yang diakibatkan oleh virus tersebut.

Di Indonesia, penyebaran dan penularan HIV paling banyak disebabkan melalui hubungan intim yang tidak aman serta bergantian menggunakan jarum suntik yang tidak steril saat memakai narkoba. 

Halaman:

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini