POSJAKUT -- Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mengungkapkan pihaknya mencatat sebanyak 153.670 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-10 lebaran atau pada Jumat 22 April 2022.
Menurut Heru, angka tersebut mengalami penurunan 10,2 persen dibandingkan lalin normal periode November 2021 dengan total 171.100 kendaraan. Namun angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol.
“Empat Gerbang yang dijadikan lokasi penghitungan adalah (GT) Barrier/Utama, yaitu GT Cikupa (arah Merak), GT Ciawi (arah Puncak), dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Trans Jawa dan Bandung),” kata Dwimawan Heru dalam keterangan Ahad 24 April 2022 seperti dikutip dari Antara.
Baca Juga: Mudik Gratis yang Diselenggarakan Pemprov DKI Jakarta Masih Banyak Menyisakan Bangku Kosong
Heru menjelaskan, distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ketiga arah yaitu mayoritas sebanyak 69.288 kendaraan (45,1 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 50.899 kendaraan (33,1 persen) menuju menuju arah Barat (Merak), dan 33.483 kendaraan (21,8 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Untuk distribusi lalin ke arah timur, lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 33.958 kendaraan, turun sebesar 14,1 persen dari lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 35.330 kendaraan, turun sebesar 12,7 persen dari lalin normal.
Baca Juga: Polda Metro Jaya Tengah Memikirkan Mengembangkan Ajang Balap Jalanan Jadi Potensi Ekonomi Masyarakat
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 69.288 kendaraan, turun sebesar 13,4 persen dari lalin normal.
Artikel Rekomendasi