Solusi Baru, Pemprov DKI Jakarta dan Komunias EEN Olah Sampah Orgnik Menjadi  Eco Enzyme

- 23 Januari 2022, 22:00 WIB
Mengolah sampah menjadi eco enzyme tidak terlalu sulit asal takarannya pas
Mengolah sampah menjadi eco enzyme tidak terlalu sulit asal takarannya pas /maghfur/antarafoto

 

POSJAKUT -- Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Asep Kuswanto mengungkapkan selama ini Pemprov DKI telah berkolaborasi dengan berbagai pihak dalam mengatasi persoalan sampah di ibu kota.

Menurut Asep sampah yang dihasilkan oleh warga DKI yang merupakan sampah organik maupun anorganik kisarannya 7.500 ton per hari. Dan itu semua masuk ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantar Gebang.

Persoalannya, TPST Bantar Gebang sudah berusia lebih dari 30 tahun sehingga kapasitas tampungnya  semakin terbatas. Lahannya sudah penuh dengn tumpukan sampah. Karena itu diperlukan kerjasama untuk mengurangi yang dibuang ke TPST.

Baca Juga: Kehidupan Setelah Kiamat, Berikut Rekomendasi Film Post-Apocalyptic yang Perlu Kamu Tonton!

Asep menjelaskan Pemprov DKI Jakarta terus menggalakkan gerakan Jakarta Sadar Sampah untuk mendorong kesadaran dan gerakan bersama, misalnya mulai memilah sampah dari rumah tangga atau sumbernya.

Penyelesaian persoalan sampah ini dilakukan melalui sebuah gerakan yang menciptakan kepedulian dan tanggung jawab bersama dalam mengelola sampah. DKIjuga  giat melakukan sosialisasi dan edukasi kepada warga untuk memilah sampah dari rumah.

Sejauh ini Pemprov DKI berupaya mengatasi persoalan sampah melalui berbagai program. Selain membangun Fasilitas Pengolahan Sampah Antara (FPSA), juga mengajak peran serta masyarakat untuk mengatasi persoalan sampah melalui program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB).

Baca Juga: Sejumlah Lokasi Bekas Banjir di Jakarta Barat Diseterilkan dengan Menyemprotkan Cairan Disinfektan

Menurut terus mendorong gerakan bersama dan berkolaborasi dengan seluruh pemangku kepentingan dalam pengelolaan sampah, termasuk pengolahan limbah organik menjadi eco enzyme untuk mewujudkan Jakarta lebih bersih dan sehat.

Halaman:

Editor: Maghfur Ghazali


Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah