Update Data BPBD, Banjir di Jakarta Meluas Jadi 102 RT dengan Jumlah Pengungsi Mencapai 1.194 Orang

- 19 Januari 2022, 22:45 WIB
Update dat BPBD DKI  jumlah titik Banjir di Jakarta bertambah menjadi 102 RT dengan jumlah pengungungsi   Jakarta bertambah menjadi 1.194 orang
Update dat BPBD DKI jumlah titik Banjir di Jakarta bertambah menjadi 102 RT dengan jumlah pengungungsi Jakarta bertambah menjadi 1.194 orang /mghfur/antarafoto

 

POSJAKUT -- Kepala Pusat Data dan Informasi Kebencanaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI M Insyaf, mengupdate jumlah titik banjir dan jumlah pengungsi akibat hujan dengan intensitas tinggi di Jakarta.

Hujan yang terjadi Selasa 18 Januri 2022 dari pagi hingga malam hari itu membuat 102 RT terendam banjir dengan ketinggian air mencapai 90 cm. Berdasarkan update data hingga pukul 15.00 WIB jumlah pengungsi menjadi 1.194 orang. 

Sebelumnya BPBD merilis jumlah titik banjir di Jakarta hanya 93 RT dengan ketinggian genangan hingga 1 meter dan jumlah pengungsi sebanyak 815 orang.

Baca Juga: Genangan Air Pasca Banjir di Jaktim, Butuh Waktu 2 Hari Disedot Petugas Gulkarmat

"Informasi genangan saat ini ada 102 RT atau 0,335 persen dari 30.470 RT dan satu ruas jalan tergenang yang ada di DKI Jakarta," jelas M Insyaf di Jakarta, Rabu 19 Januari 2022.

M Insyaf menjelaskan, titik banjir berdasarkan data yang ada paling banyak terdapat di Jakarta Barat sebanyak 93 RT yakni di Kelurahan Tegal Alur sebanyak 34 RT dengan ketinggian 40 hingga 90 cm.

Jumlah pengungsi di kelurahan itu mencapai 234 kepala keluarga (KK) atau 965 jiwa. Mereka mengungsi di Rusunawa Binaan Tegal Alur, Musholla Al-Hidayah, Belakang Bubur Olo Olo, RPTRA Alur Anggrek, Masjid Darurohman, Majlis Ta'lim Al-Hikmah dan RPTRA Kemuning.

 Baca Juga: Tempat Belum Ditentukan, Ditlants Polda Metro Jaya Berencana Kembali Gelar Balap Jalanan pada Februari 2022

Selain itu para pengungsi dari Kelurahan Tegal alur juga ada yang mengungsi ke  Majlis Ta'lim Durrotul Abiddin, Musholah Al-ikhlas, Masjid Nurul Hidayat dan Majelis Nurul Husna.

Halaman:

Editor: Maghfur Ghazali


Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah