ariza
POSJAKUT -- Ancaman varian baru virus COVID-19 yang dinamai Omicron harus diwaspadai. Ada atau tidak adanya varian baru, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap akan melanjutkan program vaksinasi untuk seluruh warga Jakarta.
Namanya percepatan vaksinasi yang dimaksudkan untuk meningkatkan imunitas tubuh. Sehingga tidak memperparah atau menambah sakit yang terpapar virus COVID-19.
DKI Jakarta dibilang sebagai kota dengan capaian tertinggi vaksinasi di tataran nasional. Semua penduduk termasuk lansia dan usia sekolah diatas 12 tahun sudah disasar vaksin.
Hanya untuk anak usia 6-11 tahun yang belum mendapatkan vaksin karena regulasi yang masih disusun.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut Dinas Kesehatan DKI dan Dinas Dukcapil tengah menyiapkan konsep dan strateginya. Namun masih menunggu keputusan Pemerintah Pusat untuk pelaksanaan vaksinasi ini.
Jika Pemerintah Pusat segera memutuskan kapan waktu vaksinasi untuk usia anak-anak ini, pekan depanpun DKI Jakarta siap karena memang konsep dan strateginya sudah disiapkan.
Hanya saja, menurut Ariza, pelaksanaan vaksinasi terhadap anak-anak 6-11 tahun tidak sama seperti vaksinasi yang dilakukan kepada orang dewasa atau anak usia sekolah lainnya.
“Pelaksanaannya tidak mudah. Nanti akan ada pengaturannya, entah itu di puskesmas, sekolah, atau tempat-tempat lain di GOR, nanti kita akan carikan yang terbaik, tentu nanti harus didata kembali,” kata Ariza.
Artikel Rekomendasi