Ibunda Brigadir J Menangis di Persidangan Minta HP Anaknya Dikembalikan Agar Ingat Berapakali Berkomunikasi

1 November 2022, 15:34 WIB
Rosti Simanjuntak memohon pada Putri Chandrawati mengembalikan alat komunikasi anaknya kepada ibu kandungnya /Tangkapan layar pengadilan

POSJAKUT --Ibunda mendiang Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J, Rosti Simanjuntak, hadir sebagai saksi dalam persidangan terdakwa Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Ibu Brigadir Joshua, Rosti Simanjuntak menangis di depan Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. Rosti meminta handphone milik anaknya dikembalikan agar dia ingat semua isi komunikasi dirinya dan Brigadir J.

Dalam persidangan, Rosti awalnya menceritakan terkait komunikasi dari Brigadir J ke keluarga selama bertugas di keluarga Ferdy Sambo.

Baca Juga: Persidangan Terdakwa Bharada E, Adik Yoshua Benarkan Ada 'Tanda Kasih' dari Putri Sambo

“Kalau ada waktu sempatnya. Kalau tugas, dia mengatakan 'Nanti malam maknya, pas abang lagi longgar’. Jadi diusahakannya jadi ada komunikasinya,” ujar Rosti di PN Jaksel, Selasa 1 November 2022. 

Rosti Simanjuntak awalnya cukup kuat dan terus mendampingi suaminya, Samuel Hutabarat yang memberikan kesaksian. Keduanya duduk di kursi di depan Majelis Hakim, tepat di tengah ruang sidang.

Rosti yang awalnya cukup tegar, tampak mulai mengusap air matanya beberapa kali dengan tisu. Tetapi sesaat kemudian Rosti tak kuat menahan emosinya saat suaminya menjawab berbagai pertanyaan terkait Brigadir Joshua.

Baca Juga: Putri Sambo: Terimakasih Yang Mulia, Saya Tetap Tak Mengerti Dakwaan Jaksa

Tangis Rosti  benar-benar pecah saat jaksa meminta Rosti menceritakan sifat-sifat mendiang Brigadir Joshua.

Sebelumnya kuasa hukum Putri Candrawathi, Rasamala Simangunsong sempat bertanya frekuensi komunikasi antara Brigadir J dengan keluarga. Rosti lalu menjawab dengan meminta handphone putranya dikembalikan agar bisa diketahui frekuensi komunikasi yang dilakukan.

“Kalau tanya berapa kali, tolong lah hp anak saya ditunjukkan semua sekarang biar tertera. Karena saya tidak mengingat bagaimana anak saya berkomunikasi dengan saya,” jelas Rosti.

Rosti memohon pada Putri Chandrawati, untuk mengembalikan alat komunikasi anaknya kepada ibu kandungnya. 

Baca Juga: Putri Sambo, Tersangka Pembunuhan Brigadir J Meringkuk di Rutan Salemba

“Saya sebagai orang tua sudah hancur bapak, hati saya, saya harus mengingat-ingat bagaimana detailnya komunikasi aku dengan anakku,” kata Rostri Simanjuntak terbata-bata menjawab pertanyaan kuasa hukjum Putri. 

“Jadi biar lebih detail bapak pengacara, Bu Putri, Pak Sambo, tolong alat komunikasi anakku sini, biar lebih detail,” tandasnya.

Mendengar tangisan Rosti dalam ruang persidangan, Putri Candrawathi tak bereeaksi. Putri sendiri duduk diapit sejumlah pengacaranya terlihat sama sekali tak mempedulikan Rosti yang terus menangis. 

Sementara Ferdy Sambo yang duduk terpisah dengan Putri, terlihat menunduk. Namun sesekali-kali, Sambo melemparkan pandangan matanya kepada orang tua Brigadir Joshua. ***

 

 

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler