Pasca Kenaikan BBM, Harga Daging, Ikan, Ayam Potong Ikut Naik di Pasar Mester Jatinegara

15 September 2022, 22:20 WIB
Pasca Kenaikan BBM, Harga Daging, Ikan, Ayam Potong Ikut Naik di Pasar Mester Jatinegara. Suasana di Pasar Mester /Nur Aliem Halvaima /Foto : Tigapilar / POSJAKUT/

POSJAKUT - Harga daging, ikan, dan ayam potong di Pasar Mester, Kelurahan Balimester, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur naik sebagai imbas naiknya harga bahan bakar minyak (BBM).

Adanya kenaikan harga pada daging, ikan dan ayam potong pasca kenaikan harga BBM tersebut, ditemukan Walikota Jakarta Timur, M Anwar melakukan sidak (inspeksi mendadak) di Pasar Mester, Rabu 14 September 2022.

Selain sidak, walikota juga meninjau langsung dan mengecek harga pangan, serta kebutuhan lain masyarakat pasca kenaikan harga BBM.

Baca Juga: Cerita Ringan Tapi dengan Persoalan Serius, di Balik Kenaikan Harga BBM bagi Rakyat Kecil

Sekedar diketahui, imbas dari kenaikan harga BBM, masyarakat merasa terbebani dengan meningkatnya harga sejumlah kebutuhan pokok di pasar tradisional ataupun pasar lainnya yang berada di Jakarta Timur. 

Walikota usai sidak juga menjelaskan, dirinya menemukan harga telur ayam yang sebelumnya Rp32.000 per kilogram, turun menjadi Rp28.000 per kilogram. Namun kenaikan harga dialami pada daging, ikan, dan ayam potong.

"Saya kira harga itu beda-beda, harga daging tetap bertahan dari lebaran hingga hari ini," kata Walikota.

Baca Juga: Rakyat Bingung, Presiden Jokowi: 'Sebagian Besar Subsidi BBM Dinikmati Masyarakat Mampu Pemilik Kendaraan

Diharapkan dari pedagang daging ada penurunan harga, karena sejak lebaran stabil tidak turun sama sekali, sedangkan daya beli warga semakin menurun. 

Sebagian besar warga Jakarta Timur, maunya ada penurunan harga untuk daging sapi, terutama, yang mengalami kenaikan.

"Seperti saat ini adalah ayam potong, yang tadinya Rp3000,- per potong naik menjadi Rp5000,- per potong," ujar Anwar. 

Baca Juga: Pasca Naiknya Harga BBM, Mahasiswa Gelar Demo, Pengusaha Penyedia Jasa Boga Juga 'Teriak'

Itu sebabnya, kata Walikota, dirinya mau memastikan dengan melakukan sidak dan meninjau langsung untuk mengecek harga pangan, serta kebutuhan lain masyarakat yang dijual di Pasar Mester.

Peninjauan ini dilakukan Walikota dan beberapa staf terkait, hanya untuk memastikan apakah ada kenaikan yang signifikan menyangkut kebutuhan harga pangan yang ada di pasar pasca kenaikan BBM. 

"Hal ini bertujuan, untuk memastikan bahwa harga pangan terkendali. Jangan sampai harganya ada kenaikan yang luar biasa," tutur Walikota. ***

Editor: Nur Aliem Halvaima

Tags

Terkini

Terpopuler