PT Food Station Kembangkan Program Pengadaan Pangan ke Seluruh Karyawan BUMD Milik DKI Jakarta

9 September 2022, 10:00 WIB
Hingga Juli 2022 tercatat ada 10.066 dari total 14.245 karyawan BUMD DKI Jakarta yang yang sudah ikut program pengdaan pangan ini /ANTARA FOTO

POSJAKUT – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) milik DKI Jakarta bidang pangan PT Food Station Tjipinang Jaya (PT FSTJ) berkolaborasi dengan PT MRT Jakarta untuk pengadaan beras bagi karyawan perusahaan transportasi itu.

Menurut Direktur Utama PT FSTJ, Pamrihadi Wiraryo pengadaan beras bagi karyawan ini dalam upaya meningkatkan kesejahteraan karyawan PT MRT Jakarta, sekaligus menjaga ketersediaan dan ketahanan pangan di Provinsi Jakarta.  

Dalam perjanjian kerja sama yang ditandatangai Dirut PT FSTJ dan Dirut PT MRT (Perseroda) Mohamad Aprindy, disepakati bahwa PT FSTJ akan memasok beras untuk 728 karyawan PT MRT Jakarta.

Baca Juga: PT Food Station dan IPB Sepakati Kerja Bareng Dalam Pemenuhan Program Pangan Murah 

“Hingga Juli 2022, sudah tercatat ada 10.066 dari total 14.245 karyawan BUMD DKI Jakarta yang yang sudah ikut dalam program ini,” kata Dirut FSTJ Pamrihai Wiraryo, Jumat 9 September 2022.

Pamrihadi Wiraryo menjelaskan, selain untuk kesejahteraan karyawan kerja sama ini juga bermanfaat untuk menekan tingkat inflasi pangan yang diakibatkan oleh fluktuasi harga beras di wilayah DKI Jakarta.

Karena itu, PT FSTJ akan terus melakukan kerja sama mulai dari hulu sampai hilir. Jadi, program ini bukan saja membantu penyerapan Food Station, tetapi juga menyerap beras dari petani berbagai daerah yang menadi sentra produksi.

 fooBaca Juga: Konsisten Tingkatkan Kapasitas HC, PT Food Station Tjipinang Jaya Raih HCREA 2022

Pamrihadi mengatakan, program pengadaan beras bagi karyawan BUMD di Jakata ini bersfat sukarela. Jadi, karyawan BUMD tidak diharuskan untuk ikut program ini. Boleh beli sendiri ke tempat lain.

Kendati begitu pihak Food Station pelan-pelan terus  meakukan edukasi kepada teman-teman di BUMD pada saat sosialisasi. Dengan  demikian dia yakin seiring berjalannya waktu jumlah yang ikut dalam program ini bisa bertambah..  

Pamrihadi mengatakan pihaknya akan terus  berkolaborasi dengan berbagai pihak, baik pemerintah atau swasta demi menjaga ketahanan pangan di DKI Jakarta.

foodBaca Juga: Food Station Tjipinang dan Bulog DKI Jamin  Stok Beras Jelang Idul Fitri 2022 Lebih dari Mencukupi

Sementara itu Direktur Utama PT MRT Jakarta (Perseroda), Mohamad Aprindy yang baru mejabat sejak Juli 2022 lalu menegaskan pihaknya akan mendorong seluruh karyawan yang ada di berbagai proyek untuk ikut serta dalam program ini.

Aprindy menyebut Program Pengadaan Pangan untuk karyawan BUMD ini sangat positif. Karena itu dia mendorong agar karyawan MRT yang ada di berbagai proyek, bisa mengikuti program ini.

Baca Juga: PT Food Station Tjipinang Jaya Lakukan Kolaborasi dengan Pemkab Solok Terkait Beras, Sayur dan Buah

Selain itu, pihaknya menawarkan  PT FSTJ agar bisa memanfaatkan 13 Stasiun MRT untuk display program Food Station.  

“MRT memiliki 13 stasiun yang bisa dimanfaatkan Food Station untuk sosialisasi produk," katanya.

Seperti diketahui, PT Food Station Tjipinang Jaya sejak 2016 lalu telah melakukan bekerja sama dengan delapan daerah untuk memastikan pasokan beras bagi warga Ibu Kota. Ini merupakan contract farming sebagai bentuk kerja sama atau kolaborasi yang berkeadilan. 

Delapan daerah itu adalah Lampung, Sidoarjo, Sragen, Demak, Cilacap, Subang, Karawang, dan Indramayu. Pamrihadi mengatakan total ada 6.210 hektare lahan yang menjadi pemasok beras  DKI dari delapan daerah tersebut. ***

Editor: Maghfur Ghazali

Sumber: posjakut/Food Station Tjipinang Jaya

Tags

Terkini

Terpopuler