PM Inggris Siapkan Opsi Lockdown Meski Anggota Kabinet Belum Satu Suara, Ratu Elizabeth Batal Liburan Natal

- 20 Desember 2021, 12:45 WIB
Walikota London Sadiq Khan mengunjungi Pusat Vaksinasi di Chlesea Football Ground, Stamford Bridge
Walikota London Sadiq Khan mengunjungi Pusat Vaksinasi di Chlesea Football Ground, Stamford Bridge /Reuters

Melihat situsi yang berkembang, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson sedang mempertimbangkan akan penerapan pembatasan baru.

Baca Juga: Sepanjang 2021, Total 2.885 Bencana Terjadi, Lebih 8 Juta Warga Menderita dan Mengungsi

Masih melansir Reuters, Senin 20 Desember 2021, Johnson telah diberikan tiga opsi  untuk mengerem laju penyebaran Omicron. Paling minim adalah opsi masyarakat membatasi kontak di dalam ruangan, tanpa penegakan hukum.

Perdana menteri juga mempertimbangkan pembatasan mandat pada kegiatan masyarakat, pembatasan sosial dengan penerapan jam malam (jam 8 malam untuk pub dan restoran), dan  opsi ketiga adalah penguncian penuh.

Sebelumnya Ratu Inggris Elizabeth II juga membatalkan makan siang pra-Natal bersama keluarganya untuk menghindari penyebaran virus. 

Meski seluruh keluarga Istana menyayangkan batalnya pertemuan jelang Natal itu, namun harus dilakukan untuk kebaikan semua.

Ratu Reutersberusia 95 tahun itu menghabiskan sebagian besar waktunya selama pandemi di Kastil Windsor di sebelah barat London. Suaminya Pangeran Philip meninggal pada April 2021 di tujuh dekade usai pernikahan mereka.

Kepala petugas medis Inggris memperingatkan warganya untuk tidak melakukan kegiatan berkumpul menjelang Natal setelah Inggris mencatat kasus harian yang terus melonjak sejak awal pandemi 2020.

Inggris melaporkan 90.418 kasus baru hingga hari ini atau turun dari rekor sebelumnya 93.000 kasus dengan kasus harian 12.133 kasus.

Dilaporkan juga 125 angka kematian dalam 28 hari setelah varian Omicron merebak.

Halaman:

Editor: Fenty Ruchyat

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini