Berbagai Pagelaran Pernah Digelar di Museum Wayang Kota Tua Jakarta, dari Golek Sunda hingga Lenong Betawi

- 17 Oktober 2022, 18:51 WIB
Salah satu Pergelaran Wayang Orang Bali di Museum Wayang Kota Tua/ Foto : dok Museum Wayang - Suprihardjo / POSJAKUT/
Salah satu Pergelaran Wayang Orang Bali di Museum Wayang Kota Tua/ Foto : dok Museum Wayang - Suprihardjo / POSJAKUT/ /

POSJAKUT - Museum Wayang di Kota Tua Jakarta, sudah pernah menggelar berbagai jenis wayang berdasarkan asal daerah dan etnis yang ada di Nusantara.

Museum Wayang di Kota Tua Jakarta, saat ini sudah mengoleksi sebanyak 4800 jenis dari berbagai negara.

Di antaranya pagelaran Wayang Golek Sunda, Wayang Golek Lenong Betawi, Wayang Kulit Betawi, Wayang Orang Bali dan Wayang Kulit Banyumas.

Dr Gede Adi Putra sutradara Wayang Bali dan Reza Purbaya sebagai dalang Wayang Golek Lenong Betawi, pernah tampil di auditorium Museum Wayang di Kota Tua Jakarta.

Baca Juga: Eny Sulistyowati: Wayang Harus Beradaptasi dengan Budaya Pop, Kecanggihan Multimedia Zaman Milenial

Persiapan kedua artis kesenian daerah Nusantara tersebut, memang cukup lama. Seperti diungkapkan kepada wartawan di Jakarta secara terpisah.

"Untuk menyuguhkan Wayang Orang Bali, paling tidak dibutuhkan 25 orang personil. Baik untuk tokoh tokoh perannya maupun para nayaganya," kata Gede Adi Putra.

Menurut Ki Adi Putra, Wayang Orang Bali waktu itu mengangkat cerita "Burisrawa Gandrung".

Sementara Reza Purbaya anggota Persatuan Pedalangan Indonesia (PEPADI) Jakarta Utara juga tampil di auditorium Museum Wayang milik Pemprov DKI itu.

Halaman:

Editor: Nur Aliem Halvaima


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x