Fitur Baru TikTok: Limit Harian, Batasi Anak di Bawah Umur Kecanduan Scrolling

- 10 Juni 2022, 07:00 WIB
Fitur Baru TikTok: Daily Screen Time Limits
Fitur Baru TikTok: Daily Screen Time Limits /TikTok

POSJAKUT — Tiktok merupakan aplikasi sosial berbagi video, mulai dari dance, vlog, hingga komedi dengan durasi relatif pendek.

Walaupun rata-rata video berdurasi kurang lebih 1 menit, tidak sedikit pengguna yang terus menerus scrolling TikTok berjam-jam hingga lupa waktu.

Mengutip Backlinko, saat ini TikTok memiliki 1 miliar pengguna yang aktif tiap bulannya. Jadi, dapat dikatakan 12,8% manusia di Bumi punya aplikasi ini.

Tentu hal ini menjadi masalah baru, mengingat TikTok didesain sedemikian rupa seakan-akan memiliki stok video tak terbatas. Selama apa pun scrolling, kita tidak akan menemukan ujungnya.

Baca Juga: Keluarga Emil Berharap Jenazah Eril Tiba di Indonesia Sabtu atau Ahad

Fenomena kecanduan scrolling menjadi gaya hidup yang tidak sehat dalam penggunaan teknologi, serta berdampak buruk bagi kesejahteraan digital (digital wellbeing) karena berpotensi menurunkan produktifitas penggunanya.

Untung saja ByteDance, selaku perusahaan pemilik TikTok, sadar akan isu ini dan mereka baru saja menambahkan fitur baru pada aplikasi yang berfokus pada kesejahteraan digital.

Kamis, 9 Juni 2022, lewat artikel resminya, TikTok menyebut fitur tersebut "daily screen time limits." Fitur ini memberi pengguna akses untuk mengatur batas lama waktu yang ingin dihabiskan di aplikasi dalam sehari.

Fitur ini dilengkapi dashboard yang membantu pengguna untuk memantau statistik rangkuman penggunaan harian, seperti berapa banyak aplikasi dibuka, perbandingan waktu berapa lama aplikasi dibuka saat siang dan malam hari, dan akumulasi total waktu aplikasi dibuka per hari.

Dalam beberapa minggu mendatang TikTok juga akan menyediakan fitur "screen time breaks" yang berfungsi sebagai pengingat untuk istirahat apabila pengguna melewati batas waktu yang telah diatur sebelumnya.

Misal, salah seorang pengguna mengatur daily screen time limits menjadi 30 menit per hari. Maka sistem akan secara otomatis mengirim notifikasi untuk istirahat ketika scrolling lebih dari 30 menit.

Baca Juga: Adik Ridwan Kamil Bersyukur Jenazah Eril Ditemukan, Polisi Bern Pastikan DNA Emmeril

Selain itu untuk remaja usia 13 hingga 17 tahun, sistem akan secara otomatis membatasi pengguna menghabiskan waktu di TikTok maksimal 100 menit per hari, dilansir dari The Verge.

Pembatasan waktu penggunaan aplikasi untuk anak di bawah umur ditujukan sebagai alat kendali kesehatan mental mereka. Dan menurut penasihat psikis TikTok, fitur ini akan membantu mengobati anak-anak yang telah kecanduan scrolling agar bisa lebih disiplin dalam manajemen waktu.

“Penelitian menunjukkan bahwa pengguna yang lebih muda akan menyambut baik pengenalan fitur dan pengaturan built-in yang mendorong mereka untuk berpikir kritis tentang waktu yang mereka habiskan online, tetapi juga mendorong mereka untuk menggunakan pengaturan secara aktif untuk mengelola waktu yang mereka habiskan di aplikasi,” kata Carolyn Bunting, penasihat TikTok.

“Sangatlah penting bagi mereka untuk merasa dalam kendali atas pengalaman online mereka dan dibantu untuk membuat pilihan yang telah dipertimbangkan. Kami berharap TikTok mengembangkan fitur lebih lanjut yang akan menempatkan kesejahteraan anak-anak sebagai jantung desain mereka."

Editor: Abdurrauf Said


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x