TAUSIYAH : Adab Membaca Al-Qur'an

- 24 Mei 2022, 20:00 WIB
ILUSTRASI : Adab membaca kitab suci Al-Qur'an yang benar menurut ajaran agama Islam
ILUSTRASI : Adab membaca kitab suci Al-Qur'an yang benar menurut ajaran agama Islam /Nur Aliem Halvaima /Foto : dok NAH - POSJAKUT /

“Ini adalah sebuah kitab yang Kami turunkan kepadamu penuh dengan berkah supaya mereka memperhatikan ayat-ayatnya dan supaya mendapat pelajaran orang-orang yang mempunyai pikiran." (QS. Shaad: 29)

Imam Nawawi rahimahullah menyatakan, “Hadits yang membicarakan tentang perintah untuk tadabbur banyak sekali. Perkataan ulama salaf pun amat banyak tentang anjuran tersebut.

Baca Juga: TAUSIYAH : Mengapa Harus Ijtihad? Ini Dalilnya!

Ada cerita bahwa sekelompok ulama teladan (ulama salaf) yang hanya membaca satu ayat yang terus diulang-ulang dan direnungkan di waktu malam hingga datang Shubuh.

Bahkan ada yang membaca Al-Qur'an karena saking mentadabburinya hingga pingsan. Lebih dari itu, ada di antara ulama yang sampai meninggal dunia ketika mentadabburi Al-Qur'an.” (At-Tibyan, hlm. 86).

Diceritakan oleh Imam Nawawi, dari Bahz bin Hakim, bahwasanya Zararah bin Aufa, seorang ulama terkemuka di kalangan tabi'in, ia pernah menjadi imam untuk mereka ketika shalat Shubuh. Zararah membaca surat hingga sampai pada ayat,

فَإِذَا نُقِرَ فِي النَّاقُورِ (8) فَذَلِكَ يَوْمَئِذٍ يَوْمٌ عَسِيرٌ (9)

“Apabila ditiup sangkakala, maka waktu itu adalah waktu (datangnya) hari yang sulit." (QS. Al-Mudattsir: 8-9). 

Baca Juga: TAUSIYAH : Bagaimana Mengukur Bahagia? Hidup Dengan Senyum Tanpa Tangisan?

Ketika itu Zararah tersungkur lantas meninggal dunia. Bahz menyatakan bahwa ia menjadi di antara orang yang memikul jenazahnya. (At-Tibyan, hlm. 87)

Halaman:

Editor: Nur Aliem Halvaima


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x