Dnang hanya mengatakan bahwa baterai yang akan dipasang pada mobil lsitrik inanti, sudah menjalani berbagai pengujian termasuk untuk kondisi di Indonesia. Seperti pengujian terhadap cuaca ekstrim, pengujian terhadap benturan, hingga uji ketahanan dalam air.
Danang menyebut setiap model dari GSEV bisa dilakukan isi ulang daya baterai menggunakan sumber listrik konvensional di rumah. "Bisa pakai listrik 220 volt dan bisa juga pakai fast charging hingga tidak terlalu bergantung dari charging station. ***
Artikel Rekomendasi