Amerika Serikat, Inggris, dan Kanada Lakukan Mogok Pertemuan G20, Kepala IMF Angkat Suara!

- 21 April 2022, 20:00 WIB
Kepala Dana Moneter Internasional (IMF), Kristalina Georgieva.
Kepala Dana Moneter Internasional (IMF), Kristalina Georgieva. /Foto: Reuters

POSJAKUT – Inggris, Amerika Serikat, dan Kanada bersama-sama melakukan aksi pemogokan dari pertemuan G20 sebagai protes terhadap invasi Rusia ke Ukraina.

Di tengah meningkatnya risiko perpecahan antara negara-negara terkemuka yang memukul ekonomi dunia. 

Perwakilan dari tiga negara meninggalkan sesi saat delegasi Rusia berbicara pada pertemuan di Washington. 

Baca Juga: Korea Selatan Tawarkan Diri Bergabung CPTPP, Malaysia Galang Dukungan

Gubernur Bank of England, Andrew Bailey, dan pejabat senior Departemen Keuangan AS termasuk di antara peserta  yang memboikot pertemuan. 

Pemogokan berlangsung di sela-sela pertemuan musim semi IMF, di tengah meningkatnya kekhawatiran gangguan dalam hubungan internasional akan sangat merusak pemulihan ekonomi global dari pandemi dan menambah melonjaknya inflasi.

Sesaat sebelum pemogokan, kepala IMF, Kristalina Georgieva, memperingatkan 75 tahun kemajuan pembangunan sedang terancam oleh pecahnya kerja sama internasional.

Georgieva mengatakan pertemuan G20 merupakan momen penting bagi kemitraan global untuk mengatasi berbagai masalah termasuk pandemi, perang di Ukraina, darurat iklim, dan meningkatnya kemiskinan.

Baca Juga: Menunjuk Maudy Ayunda Jadi Juru Bicara Kepresidenan di Konferensi G-20, Jokowi Dikritik

Halaman:

Editor: Abdurrauf Said


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah