Musim Hujan Laron Menyerang, Tentu Bikin Sebel. Simak Yuk… Bagaimana Cara Tangani Serangan Rayap Terbang Itu

- 18 Desember 2021, 09:15 WIB
Laron muncul pasca Gunung Semeru meletus, simak 7 fakta unik tentang laron.
Laron muncul pasca Gunung Semeru meletus, simak 7 fakta unik tentang laron. /Rifqi Danwanus/KabarLumajang.com/

POSJAKUT – Serangan laron terhadap penumpang Kereta Rel Listrik (KRL) jurusan Jakarta-Bogor d dalam gerbong, yang terjadi pada Jumat, 17 Desember 2021, pukul  18.35 WIB menjadi viral di media sosial.

Kejadian serangan laron masuk ke dalam gerbong KRL berada di Stasiun Citayam yaitu stasiun yang terletak tepat di perbatasan antara Kelurahan Bojong Pondok Terong, Cipayung, Depok, dengan Kelurahan Pabuaran, Bojonggede, Bogor.

Dalam video yang beredar di Instagram, terlihat satu gerbong KRL yang dimonasi penumpang perempuan tersebut diserbu pasukan laron.

"Harusnya dimatiin lampunya ih," ujar seorang penumpang, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari akun Instagram @jurnalwarga, Sabtu, 18 Desember 2021.

Apa itu Laron? Alate atau lebih dikenal dengan sebutan laron oleh kebanyakan orang Indonesia merupakan nama ilmiah untuk rayap terbang atau rayap bersayap.

Munculnya laron bagian awal dari setiap siklus hidup rayap atau fase dimana kasta rayap telah siap untuk reproduksi dan mebangun koloni baru.

Laron seringkali ditemukan terbang berkerumun sebelum dan sesudah hujan turun. Rayap terbang umumnya terbang mengerumuni sumber cahaya, seperti dibawah lampu rumah dan lampu jalanan sebelum akhirnya mendarat di tanah dan melepaskan sayapnya untuk berkembang biak dan mendirikan koloni baru.

Sayangnya, banyak orang yang tidak menyadari bahwa kemunculan laron tidak hanya sekedar mengganggu selama musim hujan, namun lebih dari itu, melihat laron yang terbang dan mengerumuni cahaya merupakan tanda awal yang khas bahwa ada infestasi rayap yang berada di atau dekat rumah Anda.

 

Muncul di Musim Penghujan

Halaman:

Editor: Mulya Achdami


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x