Sebar Kontroversi Buat Kanye West Terlempar dari Daftar Orang Kaya Forbes, Segini Kekayaan Rapper Itu

- 27 Oktober 2022, 16:45 WIB
Kontroversial, Banyak Brand Putuskan Kontrak dengan Kanye West, Apa Saja Alasannya?
Kontroversial, Banyak Brand Putuskan Kontrak dengan Kanye West, Apa Saja Alasannya? /Indrawan/

POSJAKUT – Kontroversi Kanye West membuyarkan kekayaannya, ini dia daftar penghasilan rapper yang didapat sebagai brand ambassador sejumlah produk itu.

Dengan daftar kekayaan ini, Kanye West alias Ye telah menduduki peringkat awal tahun ini.

Ye menempati urutan  nomor 1.513 dalam daftar orang kaya Forbes.

Tercatat mantan suami Kim Kadarshian itu memiliki kekayaan sebanyak 2 miliar dolar AS atau 1,7 miliar poundsterling.

Baca Juga: Ulah Kanye West yang Memecah Belah dan Rasis Sebabkan Sejumlah Brand Putuskan Kontrak, Ini Faktanya

Kekayaan lebih dari Rp30,7 triliun itu ia dapatkan karena merek fesyennya dan kesepakatan dengan Adidas. 

Forbes sekarang memperkirakan bahwa nilai rapper itu adalah $400 juta atau senilai Rp6,2 triliun.

Angka itu berasal dari real estate, uang tunai, katalog musiknya, dan 5% saham di perusahaan shapewear mantan istitnya Kardashian, Skims.

Agensi  CAA mengumumkan telah meninggalkan Ye.

Baca Juga: Rapper Kanye West Diusir dari Kantor Skechers, Tanda Kerjasama Keduanya Berakhir

Dan rumah mode Balenciaga juga dilaporkan memutuskan hubungan dengan pria berusia 45 tahun itu. 

Sebuah film dokumenter lengkap tentang dia juga telah disimpan.

Dalam beberapa hari terakhir, Kardashian dan anggota keluarganya telah menyerukan diakhirinya “kekerasan yang mengerikan dan retorika kebencian” terhadap orang-orang Yahudi.

Ye telah menyebarkan teori konspirasi antisemit selama berminggu-minggu dalam wawancara dan media sosial.

Baca Juga: Kanye West Rilis Jeen-hyus Video Dokumenter, Pasca Pisah dari Kim Kadarshian, Ini Isinya!

Rapper kulit hitam juga dikritik awal bulan ini karena mengenakan t-shirt "White Lives Matter" untuk menunjukkan koleksi terbarunya di Paris Fashion Week.

Dia secara konsisten menghadapi serangan balasan atas komentar dan tindakannya, termasuk merangkul politik sayap kanan dengan memakai topi merah "Make America Great Again".

Selain terang-terangan mendukung Donald Trump, Ye sebut perbudakan sebagai "pilihan".

Bahkan ia mengatakan bahwa abolisionis Harriet Tubman tidak pernah benar-benar membebaskan budak.***

Editor: Fenty Ruchyat

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x