Mitos tentang Kelahiran Rabu Wekasan, Begini Sinopsis Film Inang

- 9 Oktober 2022, 19:20 WIB
Mitos tentang kelahiran hari Rabu Wekasan,  begini sinopsis Film Inang.//Foto: Instagram
Mitos tentang kelahiran hari Rabu Wekasan, begini sinopsis Film Inang.//Foto: Instagram /Instagram@filminang/

POSJAKUT – Mitos tentang  kelahiran anak pada Rabu Wekasan, hari yang dianggap suci. Anak yang lahir hari itu dipercaya membawa kutukan, dan nasib sial. Untuk memperpanjang hidupnya, setiap 10 tahunan, anak ini memerlukan korban, seorang bayi. Begini sinopsis filmnya, Inang.

Wulan, seorang karyawan supermarket, ditinggal oleh pacarnya setelah dia hamil. Dia harus merawat anak yang dikandungnya seorang diri. Kisah klise di dalam masyarakat modern yang harus menjadi pelajaran bagi para remaja.

Persoalan kehamilan bukan diatasi dengan aborsi ke tukang urut kampong atau klinik abors gelap, Wulan ternyata seorang gadis yang bertanggung jawab. Terhadap bayi yang dikandungnya dan terhadap diri sendiri.

-Baca Juga: Ini Sinopsis Film Horor 'Pamali' Gambarkan Dampak Akibat Langgar Adat Kebiasaan, Ini yang Terjadi

Suatu hari, Wulan menemukan  keberadaan sebuah kelompok relawan, pro-life, yang mengabdikan diri menolong wanita-wanita hamil yang kurang beruntung.

Dari kelompok yang ditemukan melalui i halaman media sosialnya itu, Wulan akhirnya menemukan solusi oleh sebuah keluarga untuk mengadopsi bayinya.. Pasangan Agus dan Eva

Pasangan dari keluarga kaya Santoso itu, berupaya habis-habisan untuk menjaga anak yang belum lahir tetap aman.

Mereka menawarkan Wulan tempat tinggal di rumah besar mereka dan mengurus semua tagihan medis kehamilan.

Tapi keadaan menakutkan perlahan terungkap saat Wulan mulai menyaksikan perilaku aneh keluarga itu. Sepertinya pepatah “tidak ada makan siang yang gratis” betul-betul harus menjadi pegangan, untuk bisa berpikir logis dan waspada.

Halaman:

Editor: Ramli Amin

Sumber: IMDb


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini

x