Network
POSJAKUT – Sinopsis film Where the Crawdads Sing ini, film buatan Amerika produksi tahun 2022 ini yang menggambarkan perjuangan hidup seorang bocah, tumbuh menjadi remaja dalam kesendirian mampu bertahan hidup dan mempertahankan harga diri.
Where the Crawdads Sing, “Di mana Udang Karang Bernyanyi” lebih sebagai bahasa symbol, menunjuk tempat di rawa-rawa yang jauh dari pemukiman manusia. Sebuah film drama romantis berbau thriller mistery.
Disutradarai Olivia Newman dan skenario oleh Lucy Alibar. Diangkat dari novel dengan judul sama yang ditulis Delia Owens, film ini diproduksi oleh Reese Witherspoon dan Lauren Neustadter. Sejak akhir pekan lalu sudah diputar di bioskop-bioskop di Indonesia.
-Baca Juga: Sinopsis Serial 'Love in Contract' Tayang Esok dengan Aksi Park Min Young Jadi Istri Bohongan Dua Pria, Wow
Dibintangi Daisy Edgar-Jones (yang memerankan Catherine “Kya” Clark) Taylor John Smith (Tate Walker) , Harris Dickinson (Chase Andrew) , Michael Hyatt (Mabel Madison) , Sterling Macer, Jr (James "Jumpin" Madison) , dan David Strathairn (Tom Milton).
Sebuah kisah yang mengharu-biru. Kisah seorang bocah perempuan yang ditinggal ibu dan kakak-kakaknya, ulah seorang ayah pecandu alkohol. Hidup berdua dengan ayahnya yang miskin,di pinggir rawa, Carolina Utara, sampai tak lama di saat usianya baru 7 tahun si ayah pun meninggalkannya.
Namanya Catherine Clark, panggilannya Kya, bertahan hidup dengan menjual kerang di toko lokal Barkley Cove. Kisah bocah perempuan yang mampu bertahan hidup, sampai menjelang remaja penduduk kota pun mengenalnya sebagai "Gadis Marsh".
Kya punya seorang teman yang usianya sedikit lebih tua, Tate Walker. Teman inilah yang meminjamkan buku-bukunya kepada Kya dan mengajarinya membaca, menulis, dan berhitung.
Mereka berbagi minat pada alam dan memulai hubungan romantis sampai Tate berangkat kuliah dan melanggar janjinya untuk kembali padanya pada 4 Juli.
-Baca Juga: Ini Deretan Aktor Pengisi Film Klasik 'Pinocchio' yang Menambah Keren Petualangan di Negeri Dongeng
Film ini dirilis di Amerika Serikat pada 15 Juli 2022, oleh Sony Pictures Releasing di bawah Columbia Pictures.
Film ini mendapat tinjauan beragam dari para kritikus, yang memuji penampilan Edgar-Jones yang memerankan Kya.
Penerimaan penonton lebih positif dan film ini menjadi sukses box office, meraup hampir $127 juta di seluruh dunia dengan anggarannya yang hanya $24 juta.
Seorang penyanyi sekaligus penulis lagu Amerika,Taylor Swift, begitu terkesan akan jalan cerita film ini sampai secara khusus menulis dan membawakan lagu asli "Carolina" untuk soundtrack film ini.
Alkisah, Tate Walker, teman Kya dari kecil yang kemudian pergi meninggalkannya begitu saja dengan alasan kuliah, membuat Kya kemudian benar-benar sebatangkara.
Sampai kemudian dia berhubungan dengan seorang quarterback lokal populer Chase Andrews, yang juga plaboy kota. Chase memberinya cangkang kecil yang dia buat menjadi kalung. Chase menjanjikan pernikahan dengannya.
Kya mengakhiri hubungannya dengan Chase ketika dia mengetahui bahwa si plaboy ini sudah bertunangan dengan gadis lain. Sementara setahun kemudian, Tate yang kembali ke Barkley Cove ingin menghidupkan kembali asmara mereka, tetapi Kya tidak yakin.
Dalam kesehariannya, Kya menerbitkan gambar gambar dan tulisan alamnya, dan penghasilannya membantunya mempertahankan rumahnya.
-Baca Juga: Berikut Sinopsis Film 'Dark Water' Teror Keluarga di Sebuah Apartemen, Thriller!
Kakak laki-lakinya, Jodie, sempat muncul kembali dan hanya untuk memberi tahu dia bahwa ibu mereka meninggal sebelum dia dapat menyatukan kembali anak-anaknya. Jodie berjanji untuk mengunjungi Kya kembali ketika dia bisa.
Suatu ketika Kya menolak perhatian Chase yang kembali dan nampak gigih ingin berada di sisinya. Bahkan Kya berhasil melawan upaya pemerkosaan Chase terhadap dirinya. Kya bersumpah untuk membunuhnya jika dia tidak meninggalkannya sendirian. Ancaman itu terdengar oleh seorang nelayan.
Begitulah, suatu hari Chase kembali dan merusak rumah Kya yang saat itu bersembunyi di semak-semak. Tak lama, selang beberapa hari, Chase ditemukan tewas di dasar menara api tempat ia jatuh.
Tak ada jejak apa pun dari si pembunuh, agaknya rawa belumpur yang membanjiri dasar menara ketika air pasang naik menghancurkan jejak-jejak itu, dan tak ada sidik jari yang ditemukan di menara.
Kya didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama dan dinilai oleh warga kota yang mencurigakan.
Meskipun mengetahui Kya telah bertemu dengan penerbit buku di Greenville pada saat itu, polisi dan jaksa berspekulasi Kya bisa saja menyamar dan membuat perjalanan bus pulang-pergi semalam ke Barkley Cove, memikat Chase ke menara selama singgah singkat, dan membunuhnya.
-Baca Juga: Yang Hobbi Khayalan Ilmiah, Saksikan Film The Humanity Bureau di Trans TV Malam ini
Tetapi dengan hanya teori yang tidak berdasar, kalung yang hilang, dan kesaksian nelayan, Kya dinyatakan tidak bersalah dalam persidangannya tahun 1969.
Akhir kisah, Kya dan Tate menghabiskan sisa hidup mereka bersama. Kya menerbitkan buku-buku alam bergambar, dan sering dikunjungi oleh Jodie dan keluarganya.
Bertahun-tahun kemudian, Kya berusia 70-an, berperahu melalui rawa, ketika dia membayangkan melihat ibunya kembali ke kabin.
Sampai kemudian Tate menemukan Kya terbaring mati di perahu di dermaga mereka. Tate menemukan bagian dalam jurnalnya yang menyebutkan bahwa untuk melindungi mangsanya, terkadang pemangsa harus dibunuh.
Kalimat itu disertai gambar Chase di sebelahnya , dan kalung cangkang yang hilang. Menyadari bahwa Kya memang membunuh Chase, Tate kemudian melemparkan kalung itu ke air rawa, menjaga rahasia Kya selamanya.***
Artikel Rekomendasi