POSJAKUT - Beberapa dekade terakhir, Disney telah menjejakkan kakinya di industri film sebagai raja box office animasi & keluarga. Setelah pandemi covid-19 meletus, film-film Disney perlahan menunjukkan penurunan yang signifikan.
'Raya and the Last Dragon' yang tayang Maret 2021 lalu hanya memperoleh 130 juta USD di box office seluruh dunia, 54 juta USD di antaranya berasal dari AS. Box office yang mengecewakan untuk film animasi Disney menunjukkan bahwa keluarga belum siap untuk kembali berbondong-bondong ke bioskop di tengah pandemi virus corona.
Hal yang sama terjadi dengan film terbarunya yang rilis November 2021 lalu di bioskop, 'Encanto' hanya menghasilkan 228 juta USD secara global dengan anggaran lebih dari 50 juta USD.
Akibat kegagalan tersebut, mau tidak mau Disney mempersingkat waktu jeda tayang 'Encanto' menjadi hanya 30 hari. Setelah resmi rilis di bioskop 24 November 2021, film tersebut langsung keluar di layanan streaming Disney Plus pada 24 Desember.
Perusahaan analistik plaform sosial, Diesel Labs, melaporkan promosi online 'Encanto' di sosmed dua kali lebih tinggi ketimbang dua film sebelumnya; 'Raya and the Last Dragon' dan 'Luca'. Tentu 228 juta USD jauh dari angka yang Disney harapkan mengingat keberhasilan film-film box office mereka sebelum pandemi.
Kabar baik untuk Disney, "Encanto" telah ditonton sebanyak 407 juta menit di AS selama akhir pekan pertamanya di Disney Plus.
Hanya dalam satu minggu (27 Desember 2021 s/d 2 Januari 2021) waktu tayang 'Encanto' telah mengalahkan film hit Netflix 'Don't Look Up' dengan total 2,2 miliar menit di Disney Plus.
Keberhasilan tersebut tidak hanya untuk 'Encanto'. Animasi Disney lain, 'Luca' telah ditonton selama 1,7 miliar menit dalam minggi pertamanya di Disney Plus, hal yang serupa juga dialami 'Raya and the Last Dragon' dengan total 1,08 miliar menit di akhir pekan pertama.
Artikel Rekomendasi