Banyak Nahan Tawa, Kesulitan Bryan Domani Saat Jalani Syuting 'Miracle in Cell No.7', Ini Faktanya

1 September 2022, 21:20 WIB
Miracle in Cell No. 7 Versi Indonesia Hadir di Bioskop! Ini Biodata Artis Pemerannya, Ada Vino G. Bastian dan Bryan Domani /KINCIR.id/

POSJAKUT -- Aktor Bryan Domani mengaku banyak menahan tawa kala diminta turut main di film yang diadaptasi dari film asli Korea "Miracle In Cell No.7".

Saudara kandung aktris Megan Domani ini alami hal penting saat lakukan proses syuting.

Karena selama syuting itu, Bryan Domani sering mengalami kesulitan karena sejumlah adegan yang harus dilakukan.'

Karenanya ia mengaku jujur mengalami beberapa kesulitan saat menjalankan proses syuting film besutan sutradara dan produser asal Korea.

Baca Juga: Film 'Qodrat' Resmi Dirilis, Vino G Bastian dan Marsha Timothy Perankan Antagonis

Film yang diproduksi oleh rumah produksi Falcon Pictures ini merupakan film bergenre drama komedi.

Dan Bryan mengaku harus beradaptasi karena adegan yang dinilainya sulit selama syuting.

"Genre komedi sejauh ini menurut aku paling susah. Apalagi ini bukan cuma komedi tapi komedi drama dimana kita harus ngimbangin antara komedi sama drama. Komedi itu kan spontan, kalau kita latihan keseringan, lama-lama nggak enak maininnya," ungkap Bryan dilansir Antara.

Ia juga mengaku bahwa melalui film ini dia belajar untuk dapat menahan tertawa. Namun dalam sebuah adegan, Bryan menceritakan bahwa dirinya dan Tora Sudiro yang juga lawan mainnya dalam film ini tak dapat menahan tertawa.

"Pertama aku belajar untuk benar-benar nahan ketawa. Karena kita syuting ini banyak one take. Satu kamera doang, nggak diulang-ulang take-nya cuma satu shoot doang. Dan kalau ada yang ketawa, ulang lagi dari awal semuanya," kata Bryan.

Baca Juga: Film Adaptasi dari Korea “Miracle in Cell No 7 Indonesia Rilis Cuplikan Akan Tayang September

"Aku sama bang Tora pernah satu adegan nggak bisa nahan ketawanya. Sudah panjang adegannya di-ending, aku sama bang Tora balik badan terus ketawa-ketawa. Soalnya kalau ketahuan, sudah cut. Tapi mudah-mudahan nggak kelihatan sih nanti," sambungnya.

Dalam film "Miracle In Cell No.7" versi Indonesia ini, Bryan berperan sebagai seorang narapidana yang dipenjara karena membobol situs pemerintah.

Menurut Bryan, perannya ini juga cukup menjadi tantangan sebab dirinya harus melakukan riset cara melakukan hacking di era 2000-an.

"Jadi aku harus research nge-hacking tapi di zaman itu. Dan dimana di zaman itu belum ada YouTube, atau apa. Jadi aku cari dari buku-buku tua, nanya orang yang sudah lama di IT," katanya.***

Editor: Fenty Ruchyat

Sumber: Antara

Tags

Terkini

Terpopuler