Sinopsis Film 'Dragon Ball: Super Hero' Fokus pada Cerita Keturunan Goku di Dunia yang Tak Bergejolak

31 Agustus 2022, 14:20 WIB
Dragon Ball Super: Transformasi Terbaru Bejita, Kekuatan Tingkat Dewa Ultra Instinct, Setara Dewa Beerus? /Screenrant/

 

POSJAKUT -- Sinopsis cerita dari manga anime 'Dragon Ball Super: Super Hero' karya Akira Toriyama menceritakan alur kisah keturunan Goku.

Bagi pecinta anime yang satu ini pasti sangat kenal Goku dan Gohan. Bagaimana Goku mengumpulkan tujuh bola naga untuk mengabulkan permintaan orang-orang.

Kisah 'Dragon Ball' terus berkembang dan bertahan selama beberapa dekade sejak awal 1984 hingga 1995 masih bertahan.

Dari IMDb, dipaparkan bagaimana pencinta Dragon Ball akan merasakan kembali memori kehadiran Goku dan Gohan pada film "Dragon Ball Super: Super Hero" yang artinya hadir hampir empat dekade sejak komiknya pertama kali terbit.

Baca Juga: Anime 'Jujutsu Kaisen' Akan Hadir Musim Kedua, Spesial Tampilannya

Hanya Akira Toriyama punya andil besar dalam film animasi ini. Dia turun langsung sebagai penulis skenario.

Namun dalam film "Dragon Ball Super: Super Hero" kisah tak menyoroti lagi kehidupan Goku namun keturunannya.

Film ini menyoroti putra Goku, Gohan, serta Piccolo yang gemas karena Gohan tak lagi mengasah kemampuannya bertarung.

Mengingat dunia yang tenang, Gohan yang sibuk jadi peneliti kini sedang asyik mendekam di kamar untuk bekerja memuaskan hasratnya untuk menguak fakta-fakta ilmiah.

Baca Juga: Debut Film Anime 'Dragon Ball Super: Superhero', Raih Box Office di Amerika Utara Tembus 10,7 Juta Dolar AS

Putri Gohan, Pan, yang berguru kepada Piccolo juga tak pernah melihat betapa hebatnya sang ayah saat bertarung.

Ancaman mendadak datang lewat Tentara Pita Merah baru yang kembali melalui generasi penerus, menghadirkan duo android Gamma 1 dan Gamma 2 yang menjuluki dirinya "Super Heroes".

Maklum, sang pembuat android adalah penggemar berat pahlawan super dan memang terobsesi untuk membuat android jagoan yang bisa mengalahkan penjahat, meski dia juga sebetulnya tak sadar sedang berada di sisi yang salah.

Gohan akhirnya ditantang untuk mengeluarkan kemampuan asli saat melihat anggota keluarga kesayangannya berada dalam bahaya, dibantu oleh tokoh-tokoh lain yang kerap menyumbangkan unsur komedi di tengah pertarungan seru.

Baca Juga: Buat yang Belum Tahu, Berikut 7 Anime Lokal Buatan Indonesia, Ada Paperplane hingga CHANGE! Keren-keren Loh

Di awal cerita, penonton yang sudah lama tak mengikuti kisah Dragon Ball tetap bisa menikmati karena latar belakang yang perlu diketahui disampaikan secara ringkas.

Dalam durasi 100 menit, terdengar tawa keras di sana-sini karena "Dragon Ball Super: Super Hero" sering memadukan adegan serius dengan unsur-unsur konyol atau dialog menggelitik.

Misalnya, permintaan sepele Bulma yang sengaja mengumpulkan bola-bola naga agar tak jatuh kepada orang yang salah.

Cara Magenta memanipulasi Hedo agar mengira Gohan dkk adalah penjahat, atau barang-barang menggemaskan favorit Piccolo yang penampilannya mengintimidasi.

Baca Juga: Berikut Fakta dan Karakter Anya Forger, Bocah Cilik Lucu dan Unik di Serial Anime 'Spy X Family'

Film dengan rating usia 13 tahun ke atas ini bisa dinikmati oleh penonton dewasa maupun anak-anak karena kisahnya cukup ringan.

"Dragon Ball Super: Super Hero" sudah tayang di bioskop. Di Indonesia, film ini bakal terasa lebih seru karena diputar dalam bahasa Jepang dengan terjemahan bahasa Inggris dan Indonesia.

Disutradarai oleh Tetsuro Kodama, penonton akan mendengarkan suara ikonik dari seiyuu Masako Nozawa, pengisi suara Son Goku, Son Gohan dan Son Goten dengan julukan "The Eternal Boy" yang sudah mengisi suara karakter tersebut sejak era 1980-an yang tentunya bakal memantik nostalgia, tapi tetap segar berkat animasi 3D.

Pengisi suara lainnya yang terlibat adalah Toshio Furukawa (Piccolo), Aya Hisakawa (Bulma), Ryō Horikawa (Vegeta), Mayumi Tanaka (Krillin), Takeshi Kusao (Trunks), Yūko Minaguchi (Videl), Yūko Minaguchi (Pan), Miyu Irino (Dr. Hedo), Hiroshi Kamiya (Gamma 1), Mamoru Miyano (Gamma 2), Volcano Ota (Magenta), dan Ryota Takeuchi (Carmine).***

Editor: Fenty Ruchyat

Sumber: IMDb

Tags

Terkini

Terpopuler