Dapat Penghargaan dari BKPM, Realisasi Investasi di DKI Jakarta Selama 2021 Capai Rp103,3 Triliun

- 18 Februari 2022, 21:15 WIB
Penghargaan ini diberikan kepada Pemerintah Daerah yang memberi kontribusi besar terhadap pencapaian Realisasi Investasi di Indonesia
Penghargaan ini diberikan kepada Pemerintah Daerah yang memberi kontribusi besar terhadap pencapaian Realisasi Investasi di Indonesia /maghfur/ppid dki jakarta/posjakut

DPMPTSP Provinsi DKI Jakarta menurut Benni telah melakukan sejumlah terobosan seperti asistensi atau pendampingan pengurusan perizinan dan nonperizinan terkait investasi, memfasilitasi pertemuan antara calon investor dengan pemilik proyek melalui kegiatan Jakarta Investment Forum (JIF). 

“Kemudahan dalam berinvestasi menjadi perhatian besar kami. Dalam upaya peningkatan realisasi investasi, kami telah melakukan sejumlah terobosan seperti memberikan layanan asistensi perizinan dan nonperizinan,” kata Benni.

Baca Juga: Jakarta Mencatat Penurunan Kasus Aktif Covid-19 dari yang Dirawat Sampai Isolasi Mandiri 8.185 Orang 

Selain itu DPMPTSP juga memfasilitasi permasalahan yang dihadapi investor, menyelenggarakan Forum Bisnis Internasional melalui Jakarta Investment Forum (JIF) pada November 2021 lalu.

DPMPTSP juga berpartisipasi aktif dalam Forum Bisnis Internasional lainnya, diantaranya InSight Investment Webinar Series berkolaborasi dengan IIPC Singapore dan Indonesia-Japan Virtual Business Forum (IJBF), kemudian secara aktif menawarkan proyek-proyek potensial kepada investor.

Menteri Investasi/ BKPM, Bahlil Lahadalia mengatakan, pemerintah pusat telah menargetkan realisasi investasi di Indonesia sebesar Rp 1.200 Triliun pada tahun 2022. Capaian tersebut sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia setelah dilanda pandemi Covid-19.

“Kita sudah mulai berjalan 2022 kuartal pertama, sebentar lagi kita rilis. Saya mohon kerjasamanya untuk kita rajin mendatangi para investor, kita tanyakan masalah mereka. Dan investasi yang kita urus pun jangan yang besar- besar saja,” katanya. 

Baca Juga: Gubernur Anies Sebut Perlunya Mendesain Ulang Kota dengan Pendekatan Pembangunan Berkelanjutan

UMKM juga harus diurus karena UMKM memliki kontribusi yang besar yakni 60% terhadap GDP. Adapun realisasi Investasi (PMA dan PMDN) tahun 2021 di DKI Jakarta berdasarkan sektor usaha yaitu terbesar dari sektor usaha transportasi, gudang dan telekomunikasi dengan nilai Rp 40,09 Triliun.

Kemudian sektor usaha perumahan, kawasan industri dan perkantoran senilai Rp 30 Triliun, sektor Jasa Lainnya sebesar Rp 11,28 Triliun, sektor usaha perdagangan dan reparasi dengan realisasi investasi sebesar Rp 8,78 Triliun, sektor usaha Hotel dan Restoran sebesar Rp 4,82 Triliun, serta sektor usaha lainnya sebesar Rp 8,36 Triliun.

Halaman:

Editor: Maghfur Ghazali


Tags

Artikel Rekomendasi

Terkait

Terkini