POSJAKUT -- Untuk memicu geliatnya ekonomi Jakarta khususnya sektor pariwisata, Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta menyelenggarakan aktivasi Cikini Walking Tour.
Program ini menjadi bagian dari program pengembangan wisata berbasis kawasan yang memang digencarkan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk membangkitkan ekonomi kota disela pandemi.
Diharapkan Cikini Walking Tour ini bisa menjadi tren atraksi baru bagi wisatawan domestik maupun mancanegara. Sehingga upaya ini mampu mendorong pemulihan roda ekonomi pascapandemi melalui sektor pariwisata.
Gagasan Cikini Walking Tour sudah dimulai sejak September dengan mengundang agen wisata dan pelaku industri perhotelan, khususnya di kawasan Cikini.
Tujuannya untuk mematangkan konsep wisata tur yang akan diluncurkan. Akhirnya Disparekraf meluncurkan program ini yang disambut banyak pihak.
Diketahui selain memiliki Cikini, Disparekraf DKI Jakarta akan membidik kawasan lainnya untuk pengembangan wisata jalan kaki ini seperti kawasan Kota Tua, Menteng, dan Pasar Baru.
Menurut Kepala Bidang Pemasaran dan Atraksi Disparekraf DKI Jakarta Hari Wibowo, program tur wisata tersebut berkolaborasi bersama BUMD PT Jakarta Tourisindo atau Jakarta Experience Board (JXB) dengan mengundang asosiasi agen wisata.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Minta Rumah Sakit Siapkan Langkah Kontigensi Atas Merebaknya Omicron di Tanah Air
Artikel Rekomendasi